Buktikan Irit Energi, Puluhan Perusahaan Dapat Penghargaan Sucofindo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Lantaran mampu berinovasi dalam menurunkan tingkat emisi dan pembuangan limbah B3, sejumlah perusahaan yang bergerak berbagai sektor industri menerima penghargaan Environmental and Social Innovation Award (ENSIA) dari PT Sucofindo. Perusahaan yang menyabet penghargaan tersebut ada yang beroperasi di sektor minyak dan gas, pertambangan sampai industri sawit di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Pertamina Bekerjasama dengan BPPT, Sucofindo, dan Surveyor Indonesia
1. Sucofindo lihat tujuh topik inovasi lingkungan dan sosial
Kepala Cabang Sucofindo Semarang Wahyudi Arief menuturkan, pemberian penghargaan ENSIA yang baru pertama kali diadakan pihaknya menilai dari tujuh topik berkaitan dengan inovasi lingkungan dan sosial.
"Tujuh topik di antaranya efisiensi energi, penurunan emisi, pengurangan limbah B3, 3R limbah padat non B3, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran, perlindungan keanekaragaman hayati, serta inovasi sosial," ujar Wahyudi dalam keterangan yang didapat IDN Times, Kamis (8/9/2022).
2. Ada 59 perusahaan yang berkomitmen jaga lingkungan
Para pelaku usaha cukup antusias saat mengikuti ajang penghargaan ENSIA. Masing-masing perusahaan juga mengirimkan paper sejak 17-29 Agustus 2022.
Paper inovasi yang telah masuk sebanyak 217 kemudian dinilai para dewan juri yang terdiri atas akademisi dan praktisi.
"Hasil penjurian didapat 59 pelaku usaha yang benar-benar memiliki komitmen dalam pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat," tambahnya.
3. Bisa memacu semangat bos perusahaan
Direktur Komersial PT Sucofindo, Darwin Abas menyebutkan, pemberian penghargaan sebagai upaya mendukung pelestarian lingkungan sekaligus pemberdayaan masyarakat.
"Harapan kami dapat meningkatkan motivasi para pelaku usaha yang mengelola lingkungan dan memberdayakan masyarakat sehingga muncul inovasi bersifat berkelanjutan," ungkap Darwin.
4. Penghargaan ENSIA menjadi dokumen hijau dan emas proper
Dengan adanya penghargaan dari Sucofindo juga bisa dimanfaatkan sebagai penguatan brand perusahaan guna mencapai peningkatan reputasi atas kepedulian melestarikan lingkungan
"Dan secara teknis penghargaan ini dapat digunakan sebagai penunjang dokumen hijau dan emas proper,” lanjut Darwin.
Darwin berharap, di masa mendatang perhelatan ENSIA akan terus digelar dan memicu munculnya acara serupa. Sehingga akan lebih banyak apresiasi dan motivasi perusahaan untuk lebih berkontribusi menjaga lingkungan. Apalagi selama ini pihaknya mengamati kesadaran pelaku usaha dalam mengembangkan inovasi lingkungan dan sosial mengalami peningkatan.
5. Penghargaan ENSIA untuk tiga kategori
Di tempat yang sama, Ketua Panitia ENSIA, Retno Suryani mengungkapkan animo perusahaan selama mengikuti penghargaan tersebut sangat tinggi. Total, ada 217 paper yang didaftarkan oleh 62 perusahaan dari seluruh Indonesia.
Selanjutnya setelah dinilai juri, ditetapkan 208 paper dari 59 perusahaan,yang memperoleh penghargaan di tiga kategori platinum, gold, dan silver.
"Ada beberapa kriteria utama yang menurut dia menjadi bahan penilaian, di antaranya kebaruan dan keunikan program dampak program terhadap lingkungan, serta dampak program untuk sosial masyarakat," tukasnya.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Pastikan Ketersediaan Stok BBM Subsidi