Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 Ribu

Harga telur udah turun, nih

Semarang, IDN Times - Penurunan harga telur ayam mulai terjadi di Kota Semarang. Pantauan IDN Times di Pasar Jatingaleh, harga telur ayam yang dijual para pedagang setempat berkisar Rp28 ribu sampai Rp29 ribu per kilogram. 

Baca Juga: Penyebab Harga Telur Naik di Semarang Tembus Rp30 Ribu per Kilogram

1. Pedagang Pasar Jatingaleh dapat untung mepet

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 RibuSeorang wanita saat membeli telur ayam di Pasar Jatingaleh. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Rihanah, seorang pedagang telur ayam di Pasar Jatingaleh berkata turunnya harga telur terjadi sejak dua hari kemarin. Telur ayam yang ia jual Rp28.500 per kilogram dianggapnya masih mendingan ketimbang kondisi dua pekan lalu yang melonjak naik. 

"Dapat untungnya mepet banget, Mas. Saya kulakan dari distributor harganya Rp27.500. Terus saya jual ini harganya Rp28.500. Tapi ya agak mendingan ini udah sedikit turun," kata Rihanah kepada IDN Times, Kamis (1/9/2022). 

2. Harga telur sempat naik karena biaya pakan ayam mahal

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 Ribuilustrasi ternak ayam petelur (ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho)

Perempuan yang telah jualan di Pasar Jatingaleh selama 30 tahun tersebut mengaku naiknya harga telur ayam telah mencapai titik level tertinggi di tahun ini karena permintaan pelanggan dan ketersediaan barangnya yang tidak seimbang. 

Menurutnya harga telur ayam sebenarnya jarang mengalami kenaikan. Akan tetapi pada bulan ini harganya menjadi mahal karena ia memperkirakan ada banyak permintaan untuk kebutuhan hajatan HUT RI Ke-77. 

"Dan harga pakan ayamnya kan juga mahal. Mungkin itu yang bikin harga telurnya naik. Cuman saya bersyukur sekarang harganya sudah turun sedikit. Yang penting pelanggan tetap bisa beli telur," akunya. 

3. Pedagang: Saya sudah jual telur Rp29 ribu

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 Ribuilustrasi telur ayam (IDN Times/Melati Pramesthi)

Sedangkan, Suripto, pedagang telur ayam lainnya di Pasar Jatingaleh juga sudah menjual telur dengan harga yang tidak semahal minggu kemarin. "Kalau kemarin-kemarin masih saya jual Rp32 ribu. Yang dua hari ini agak turun harganya. Di tempat saya telur sekilo harganya Rp29 ribu," cetusnya. 

4. APPSI pastikan harga telur di Jateng sudah turun

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 RibuIlustrasi pasar tradisional. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat

Terpisah, Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Jawa Tengah mengklaim harga telur ayam di seluruh pasar tradisional di 35 kabupaten/kota telah berangsur turun. 

Jumlah pasar tradisional yang dipantau APPSI ada sebanyak 1.300 lokasi. Untuk Semarang yang dipantau ada 50 pasar tradisional dan ada juga dua pasar besar seperti Pasar Johar dan Pasar Gayamsari. 

"Di Kota Semarang kita saban hari memantau harga bahan pokok di 50 pasar tradisional. Kalau di seluruh Jawa Tengah ada 1.300 pasar. Berdasarkan pantauan harga telur, kita sudah cek harganya mulai turun kisaran angka Rp28 ribu sampai Rp29 ribu," kata Suwanto, Ketua APPSI Jateng kepada IDN Times via telepon. 

5. Kinerja Disperindag disorot

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 RibuIlustrasi Pedagang memilih telur ayam (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Suwanto mendesak kepada Disperindag kabupaten/kota agar lebih teliti lagi saat mengawasi alur distribusi telur ayam dari peternak, agen distributor dan ke pasar. Sebab, kecerobohan dalam mengawasi pengiriman telur ayam ditenggarai yang menyebabkan harga di pasaran menjadi kacau. 

"Disperindag itu kacau kerjanya. Mustinya pas nyurvei distribusi telur ayam sampai ke pasar-pasar dilakukan dengan cermat. Jangan asal-asalan. Karena bisa membuat harga tidak stabil. Dan itu kejadian untuk komoditas telur," ujar Suwanto. 

6. Disperindag Jateng senang harga telur turun sedikit

Harga Telur di Semarang Turun Jadi Rp28 Ribuilustrasi harga telur (IDN Times/Aditya Pratama)

Menanggapi hal itu, Kepala Disperindag Jateng, Arief Sambodo mengatakan, pihaknya akan memaksimalkan segala cara untuk menstabilkan harga telur ayam di pasar tradisional. 

"Ya saya senanglah kalau sekarang harganya udah turun sedikit. Kalau di tingkat pedagang, harga telur turunnya Rp800 jadi kisaran 28 ribuan. Pokoknya sesuai janji pemerintah pusat yang akan menurunkan harga telur selama dua minggu ke depan. Dan sekarang kita upayakan mendorong ke arah sana," papar Arief. 

Baca Juga: Peternak Unggas Jateng Tuding Program BNPT Jadi Pemicu Naiknya Harga Telur

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya