Tambah Simpel! 41 Pasar Tradisional di Jateng Terkoneksi GoShop

Beli-beli barang di pasar tradisional semakin mudah

Semarang, IDN Times - Pandemik COVID-19 rupanya menjadi peluang tersendiri bagi Gojek untuk menaikkan tren pemesanan secara online. Melalui aplikasi GoShop, saat ini Gojek menjangkau 41 pasar tradisional di 8 kabupaten/kota di Jawa Tengah

1. Transaksi GoShop selama pandemik COVID-19 tumbuh 38,8 persen

Tambah Simpel! 41 Pasar Tradisional di Jateng Terkoneksi GoShopIlustrasi pasar tradisional. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

District Head Gojek Jateng DIY,  Ridzky Novasandro menyatakan lewat GoShop, kini masyarakat semakin gampang membeli barang maupun kebutuhan di setiap lokasi. 

"Selama masa pandemik tahun kemarin, ada peningkatan transaksi melalui GoShop mencapai 38,8 persen," ujarnya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Rabu (17/2/2021). 

Baca Juga: Yuk, Belajar Bisnis dari Gojek Biar Sukses!

2. Gojek merangkul pelaku UMKM dan pedagang pasar tradisional

Tambah Simpel! 41 Pasar Tradisional di Jateng Terkoneksi GoShopIlustrasi pasar tradisional. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

Ia mengklaim, pandemik virus corona telah menyadarkan semua orang, terutama para pelaku UMKM mengenai pentingnya memanfaatkan platform digital.

"Kita dorong upaya Pemprov Jateng dan DIY untuk memberdayakan UMKM dan para pedagang tradisional melalui teknologi yang efektif. Sehingga nantinya mampu mendorong raihan pendapatan dengan cara yang cerdas dan sehat," akunya.

Lebih lanjut, Ridzky menjelaskan keberadaan Gojek bisa sedikit demi sedikit mengangkat citra pelaku UMKM beradaptasi dengan kebiasaan yang baru. Kondisi tersebut membuat dirinya semakin yakin jika GoShop bisa lebih berkembang.

3. Omzet Gojek untuk layanan UMKM tembus Rp1,8 M

Tambah Simpel! 41 Pasar Tradisional di Jateng Terkoneksi GoShopGojek meluncurkan 12 program kesejahteraan mitra driver. (Dok.Gojek)

Tak cuma itu saja, dengan keberadaan GoShop secara tidak langsung membantu meningkatkan transaksi ribuan UMKM di Jawa Tengah dengan menebar promo yang menyasar lebih dari 1.400 UMKM.

Dengan orderan dari UMKM yang mencapai 48 ribu kali, saat ini pihaknya bisa mencetak omzet yang menembus angka Rp1,8 miliar.

4. Dinkop UMKM Jateng bikin program untuk mendorong transaksi online

Tambah Simpel! 41 Pasar Tradisional di Jateng Terkoneksi GoShopIlustrasi belanja online (IDN Times/Arief Rahmat)

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM (Dinkop UMKM) Jateng, Ema Rachmawati mengapresiasi dukungan yang diberikan Gojek bagi UMKM yang terdampak selama pandemik. 

"Kita memang sedang gencar lakukan program lintas sektor untuk menjaga roda perdagangan terus berjalan. Salah satunya mendorong transaksi perdagangan di platform online," ujar Ema. 

Untuk kontribusi Gojek bagi wilayah Jateng sebelum pandemik, melalui layanan GoFood, GoPay, GoSend, GoCar dan GoRide di Semarang mampu berkontribusi sebesar Rp13,5 triliun. Bila dihitung sesuai pendapatan domestik regional bruto (PDRB), nilai kontribusi Gojek selama 2019 mencapai 6,9 persen atau sekitar Rp13,1 triliun. 

Baca Juga: Jateng di Rumah Saja, Ganjar Klaim Kasus Turun, Data Satgas Naik

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya