Virus Corona, Pengunjung Klenteng Sam Poo Kong Semarang Turun Drastis

Sudah berlangsung hampir sebulan terakhir ini

Semarang, IDN Times - Wabah virus Corona (Covid-19) yang masuk ke Indonesia telah berdampak ke sektor pariwisata. Salah satunya di Semarang, Jawa Tengah. Jumlah kunjungan wisatawan asing di Klenteng Sam Poo Kong, langsung turun drastis begitu wabah penyakit tersebut merebak, termasuk di Indonesia.

1. Tak ada turis asing yang mampir ke Sam Poo Kong

Virus Corona, Pengunjung Klenteng Sam Poo Kong Semarang Turun DrastisSalah satu kuil yang berdiri di dalam Klenteng Sam Poo Kong Semarang. IDN Times/Fariz Fardianto

General Manager Obyek Wisata Sam Poo Kong, Anandita Rinaldie mengaku kunjungan turis asing saat ini mengalami penurunan cukup tajam lantaran banyak agenda plesiran dari beberapa negara yang tertunda.Ia menyebut, jika biasanya di awal Maret tingkat kunjungan turis asing cukup tinggi. Namun, kondisi tersebut berbanding terbalik dengan yang terjadi saat ini.

"Dalam waktu dekat juga belum ada rencana rombongan wisatawan asing untuk datang," kata Anindita, Minggu (8/3).

Sepinya pengunjung diakuinya sudah berlangsung sejak Februari 2020 atau sekitar satu bulan terakhir.

2. Para turis pilih mengurung diri di rumah

Virus Corona, Pengunjung Klenteng Sam Poo Kong Semarang Turun DrastisIDN Times/Arief Rahmat

Untuk saat ini saja, terangnya tak ada satu pun kapal pesiar yang merapat di Semarang. Kondisi itu diperparah dengan pelarangan yang dilakukan Pemkot Semarang terkait jadwal sandar kapal Viking Sun, baru-baru ini.

"Yang pasti mereka biasanya masuknya musiman seperti di bulan semester awal ini. Atau pada bulan November-Desember di semester kedua," terangnya.

Anindita menduga turunnya kunjungan turis asing juga dipengaruhi perubahan perilaku mereka untuk menyikapi merebaknya wabah virus corona (Covid-19). Salah satunya banyak orang yang memilih mengurung diri di rumah untuk menjaga kesehatannya.

"Melihat kondisinya masih ada virus corona. Karena orang jadi takut bersinggungan makanya lebih baik di rumah," akunya.

Baca Juga: Alasan Kemanusiaan, Kapal Viking Sun Diizinkan Sandar di Semarang

3. Uang tiket milik penumpang kapal Viking Sun dikembalikan lagi

Virus Corona, Pengunjung Klenteng Sam Poo Kong Semarang Turun Drastiscaribjournal.com

Diakunya bahwa langkah Pemkot Semarang yang melarang kapal Viking Sun bersandar, membuatnya kecewa. Sebab para penumpang kapal itu sudah kadung memesan tiket untuk berkunjung ke Sam Poo Kong.

"Mau gak mau ya harus dibalikin lagi dong. Palingan refund-nya ke biro wisatanya," keluhnya.

Uang tiket Sam Poo Kong yang sudah dikembalikan berjumlah Rp5 juta kepada Destination Asia-Indonesia, selaku biro perjalanan kapal pesiar Viking Sun.

"H-1 sudah dilunasi semua oleh biro perjalanan untuk 500 tiket. Satu tiket seharga Rp10.000. Lalu waktu hari H dibatalkan mendadak pas kapal sudah bersandar karena gak boleh masuk oleh Pak Wali (Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi)," paparnya.

4. Sam Poo Kong sudah menyiapkan sambutan buat penumpang Viking Sun

Virus Corona, Pengunjung Klenteng Sam Poo Kong Semarang Turun DrastisRatusan lampion dipasang saat perayaan Imlek di Sam Poo Kong. IDN Times/Fariz Fardianto

Ia harus menanggung kerugian yang lebih besar karena sempat menyiapkan sambutan bagi kunjungan penumpang Viking Sun. Salah satunya berupa coffee break dan venue di dalam klenteng.

"Seminggu sebelumnya sudah dikontak. Kami diminta menyiapkan venue sama coffee break sesuai pesanan mereka. Dan sudah kami siapkan. Akhirnya pas hari H kami kirim ke pelabuhan," pungkasnya.

Baca Juga: KKP Kaget Pemkot Semarang Larang Penumpang Kapal Viking Sun Turun

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya