Pabrik Tesla Dibangun di Batang, Solo Kebagian Jadi Pusat Pelatihan
Menteri Investasi Bahlil Lahdalia dalam Road To G20 Invesment Forum di Solo. (IDN Times/Larasati Rey)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Menteri Investasi Bahlil Lahdalia mengklaim negosiasi dengan Tesla terkait ekosistem baterai mobil dan mobil listrik Indonesia sudah final. Ia menyebutkan jika Tesla siap untuk berinvestasi di Batang, Jawa Tengah.
Baca Juga: Keren! Kok Bulu Tangkis dari Batang Mendunia, Diakui BWF dan PBSI
1. Pabrik Tesla dibangun di Batang, Jawa Tengah.
Fitur Tesla Model 3 (youtube.com/Prestige Productions)Bahlil mengaku jika Tesla sudah sejak tahun 2020 lalu melirik kawasan Batang sebagai lokasi pabrik, lantaran berada di Kawasan Industri Terpadu.
"Saya sudah merayu dan Pak Menko Marinves (Luhut Binsar Panjaitan). Sudah memberikan informasi bahwa sebagian akan dilakukan di Jawa Tengah yaitu di Batang," katanya saat membuka acara Road to G20: Investment Forum yang mengambil tema Mendorong Percepatan Investasi Berkelanjutan dan Inklusif di Hotel Alila, Solo Rabu (18/5/2022).
"Dimana Batang nantinya akan menjadi salah satu pusat terintegrasi yang mendekatkan dengan jalan tol, kota Semarang, dan pelabuhananya, sekarang sedang dibangun pelabuhannya," imbuhnya.
Lebih lanjut, Bahlil mengaku jika pemerintah sedang gencar mencari produksi energi baru terbarukan, untuk Indonesia di kehidupan yang lebih baik. Indonesia bahkan sudah membuat regulasi mengenai pelarangan ekspor energi baru terbarukan.
"Jadi kemarin bapak Presiden mengatakan jika ingin berinvestasi di Indonesia silahkan, tetapi pemerintah melarang adanya ekpor energi baru terbarukan, hal ini kenapa? Untuk mencegah adanya industri yang menjual ke luar negeri. Jadi biar dipakai dan dikonsumsi oleh warga Indonesia sendiri," jelasnya.
2. Gandeng STP cetak SDM unggul.
Menteri Investasi Bahlil Lahdalia dalam Road To G20 Invesment Forum di Solo. (IDN Times/Larasati Rey)Lebih lanjut, bahlil mengatakan kehadiran pabrik mobil listrik Tesla nantinya akan membawa multiplier effect yang positif terhadap perekonomian di Jawa Tengah. Banyak tenaga kerja yang akan terserap dengan adanya pabrik tersebut.
Untuk itu, Bahlil menunjuk Solo Techno Park sebagai bagian yang berkontribusi mencetak sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten dibidangnya untuk memenuhi tenaga kerja profesial dalam industri mobil listrik. Solo Techno Park (STP) sendiri gencar setahun terakhir ini menjadi sentra pendidikan vokasi yang cukup produktif.
"Fasilitas pelatihan antara Batang dan Solo kan Solo lebih bagus. Harus diakui itu. Dengan kata lain, SDM Solo punya kemampuan lebih daripada rata-rata ketimbang di Batang. Kemudian Yang paling penting adalah STP di traning," jelasnya.
3. STP jadi Techno Park tersibuk di Indonesia.
Solo Techno Park. (Surakarta.go.id)Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka menyambut baik keinginan Bahlil memprioritaskan alumni STP untuk bekerja di pabrik Tesla. Gibran juga mengaku siap jika STP menjadi pusat pelatihan bagi SDM dari daerah lain.
"Kita senang sekali STP dilibatkan. Meskipun pabrik-pabriknya bukan di Solo tapi kita diberi kesempatan untuk pelatihan-pelatihan SDM," katanya.
Gibran mengaku, sebelum ia menjabat kondisi STP memang memprihatinkan. Selain bangunan mulai rusak dan tak terawat, kegiatan di sana juga mengalami penurunan. Namun, dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini, STP mulai giat kembali.
Bahkan bangam sentra pendidikan vokasi dari berbagai BUMN, star up, hingga kesehatan ada di STP. Gibran bahkan mengaku jika STP saat ini menjadi salah satu Texhno Park tersibuk di Indonesia.
"Sekarang STP menjadi salah satu Techno Park tersibuk di Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Indofarma Buka Gerai dan Pelatihan Herbal di Solo Techno Park
