Makan Durian Menyebabkan Kolesterol Naik, Mitos atau Fakta?
Ilustrasi makan durian bersama (pexels.com/irwan zahuri)
Intinya Sih...
- Durian adalah buah tropis yang punya banyak penggemar, meski beredar mitos negatif tentang kolesterol.
- Durian memiliki kandungan gizi kompleks seperti karbohidrat, lemak tak jenuh, protein, dan vitamin B serta C.
- Buah durian memiliki manfaat kesehatan seperti mengoptimalkan pertumbuhan, melancarkan pencernaan, dan menyembuhkan luka.
Durian adalah salah satu buah negara tropis yang punya banyak penggemar. Bukan tanpa alasan julukan 'raja buah' tersemat pada buah musiman ini. Ukurannya yang besar dengan duri menghiasi kulitnya tampak seperti mahkota raja. Selain itu, beberapa referensi menyebutkan durian sebagai buah yang disukai para raja terdahulu.
Di balik nikmat buah sang raja, banyak mitos yang beredar. Tak sedikit orang percaya durian dapat menyebabkan kolesterol meningkat drastis. Siapa yang pernah mendengarnya?
Rasanya yang nikmat bisa membuat kita makan sampai kalap. Apakah benar durian menyebabkan kolesterol darah naik? Mari simak penjelasannya supaya tidak termakan hoax lagi, ya.
1. Kandungan gizi buah durian
Ilustrasi kandungan durian (pixabay.com/najibzamri)Aroma menyengat durian menuai pro dan kontra, tetapi buah ini tetap banyak penggemarnya. Tak salah dapat sebutan 'the king of fruits', durian memiliki kandungan gizi yang kompleks apabila dibandingkan buah lainnya. Buku berjudul Sayangi Janin Anda menyebutkan daftar kandungan gizi dalam buah durian antara lain:
- Karbohidrat.
- Lemak tak jenuh.
- Protein.
- Vitamin B, B1, B2, dan C.
- Kalium.
- Magnesium.
- Fosfor.
- Seng.
- Antioksidan
- Triptopan.
- Phytosteron.
- Omega 3 dan 6.
2. Manfaat buah durian
Ilustrasi manfaat durian (pexels.com/Thailand_becausewecan)Konsumsi buah dan sayur cukup membuat tubuh lebih bugar. Setelah mengetahui kandungan durian, manfaat buah kuning ini tidak kalah menakjubkan.
Tinggi akan kandungan phytosteron, buah durian berkhasiat untuk menghambat pertumbuhan sel tumor. Durian dikenal sebagai 'buah panas' yang bisa meningkatkan seksualitas. Buku berjudul Durian Pengetahuan Dasar Pecinta Durian menjelaskan beragam manfaat buah berduri ini antara lain:
- Membantu pertumbuhan kuku dan rambut.
- Memperbaiki kinerja ginjal dan hati.
- Mengoptimalkan pertumbuhan.
- Mengatasi rematik.
- Memperbaiki jaringan otot tubuh.
- Meningkatkan kinerja persendian dan tendon.
- Melancarkan pencernaan.
- Menyembuhkan luka.
Baca Juga: 5 Cara Mudah Mengetahui Apakah Kamu Terkena Diabetes, Jangan Abaikan!
3. Apakah benar durian menyebabkan kolesterol tinggi?
Ilustrasi makan durian (pexels.com/Irwan Zahuri)Faktanya, buah-buahan termasuk durian tidak ada kandungan kolesterol. Isu durian menyebabkan kolesterol tinggi tidak benar.
Kabar durian menyebabkan kolesterol meningkat beredar karena durian memiliki lemak tak jenuh cukup tinggi. Hal ini memicu kekhawatiran masyarakat lemak tersebut menyebabkan kolesterol. Buku berjudul Durian menjelaskan lemak tidak jenuh tidak berbahaya karena bisa diubah menjadi bentuk lain, bahkan lemak jenis ini bersifat anti kolesterol.
4. Siapa yang tidak boleh mengonsumsi durian?
ilustrasi tidak makan durian (pixabay.com/RobinHiggins)Rasa durian yang legit membuat orang lebih tergoda makan lagi dan lagi. Namun, beberapa kondisi medis disarankan mengurangi konsumsi buah durian. Buku Durian: Buah Surgawi yang Menggugah Selera menyebutkan orang yang mempunyai alergi terhadap durian sebaiknya menghindari karena memicu reaksi alergi berupa batuk, pilek, atau gatal-gatal pada kulit.
Kadar gula durian cukup tinggi, penderita diabetes melitus perlu membatasi konsumsi durian. Apabila kamu ingin menurunkan berat badan, hindari memakan durian terlalu banyak karena tinggi kalorinya.
5. Efek samping makan durian
Ilustrasi efek samping makan durian (pexels.com/Karolina Grabowska)Niatnya cuma icip-icip, nyatanya kulit durian sudah menjadi bukit. Kamu mungkin pernah mendengar istilah 'mabuk durian'. Bukan hanya istilah iseng belaka, mabuk durian ada di dunia nyata. Keadaan tersebut merujuk pada orang terlalu banyak mengonsumsi durian, sehingga mengalami gejala berupa perut tidak nyaman, pusing, buang gas terus menerus.
Dilansir dari jurnal SAGE Open Medical Case Report menjelaskan kasus langka akibat mengonsumsi durian berlebihan. Pasien dengan penyakit ginjal mengalami hiperkalemia berat setelah makan banyak durian. Diare berulang menyebabkan pasien dehidrasi dan adanya riwayat gangguan pada ginjal, sehingga ginjal tidak bisa membuang kalium yang berlebih di tubuh.
Kabar durian meningkatkan kolesterol dalam darah tidak benar, ya. Buah legit ini memang enak dimakan ramai-ramai, terlebih pada pesta musim durian. Walaupun kaya manfaat, perlu diingat makan durian secukupnya saja.
Baca Juga: 5 Tips Membeli Buah Naga yang Segar, Jangan Salah!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
