TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Tanda Tidak Dihargai di Tempat Kerja, Kamu Sadar?

Kamu mungkin tidak menyadari sudah mengalaminya

ilustrasi dikritik (freepik.com/freepik)

Intinya Sih...

  • Pengurangan gaji tanpa penjelasan jelas dari manajemen atau atasan menandakan kamu tidak dihargai di tempat kerja.
  • Ketidakhadiran dalam rapat penting membuatmu merasa tidak dianggap penting dan menghambat kontribusi.
  • Tidak mendapatkan promosi, kritik tanpa solusi, dan ide yang diabaikan juga menunjukkan kurangnya penghargaan terhadap kontribusimu.

Dalam lingkungan kerja yang sehat, setiap karyawan tentunya mau merasa dihargai dan diakui kontribusinya dalam bekerja. Karena, lingkungan kerja yang sehat akan membuat karyawan merasa nyaman dan produktif dalam melakukan pekerjaannya. 

Namun, tidak semua orang bisa beruntung bekerja di tempat yang baik dan sehat. Tentu saja hal ini akan membuat frustrasi bahkan terganggu secara fisik dan mental. Oleh karena itu, kamu harus mewaspadai beberapa tanda-tanda di bawah ini yang mungkin menandakan bahwa kamu tidak dihargai di tempat kerja.

1. Pemotongan gaji yang tidak jelas

ilustrasi gaji (pexels.com/Karolina Grabowska)

Salah satu tanda kamu tidak dihargai di tempat kerja adalah ketika kamu mengalami pengurangan gaji tanpa penjelasan yang jelas dari pihak manajemen atau atasan. Padahal kamu percaya bahwa kinerja atau kontribusimu tidak membenarkan pemotongan gaji tersebut.

Apalagi jika ketika kamu protes dan meminta penjelasan akan pemotongan gaji tersebut, kamu tidak diberikan kesempatan untuk berbicara atau membela diri terhadap keputusan tersebut. Hal ini tentunya akan membuat kamu tidak nyaman karena kamu merasa tidak dihargai, didengar, dan diperlakukan dengan adil di tempat kerja.

2. Tidak diikutsertakan dalam rapat atau diskusi

ilustrasi rapat (pexels.com/Artem Podrez)

Ketika kamu tidak diundang atau tidak diikutsertakan dalam rapat atau diskusi penting, ini bisa jadi kamu dianggap tidak penting oleh rekan kerjamu. Selain memberikan rasa tidak dihargai, ketidakhadiranmu dalam rapat atau diskusi penting juga dapat menghambat kemampuanmu untuk memberikan kontribusi yang berarti dalam pengambilan keputusan di tempat kerja.

Karena biasanya, diskusi dan pertemuan sering kali menjadi tempat untuk berbagi ide, mengambil keputusan, dan merencanakan strategi. Ketika hal ini terjadi, jangan hanya diam saja, tapi tanyakan kepada mereka alasan mengapa kamu tidak diikutsertakan dalam rapat.

3. Dikritik tanpa diberikan solusi

ilustrasi dikritik (freepik.com/freepik)

Mendapatkan kritik berulang kali tanpa mendapatkan solusi atau bimbingan untuk memperbaiki masalah tersebut juga bisa menjadi tanda kamu tidak dihargai di tempat kerja, lho. Dalam konteks lingkungan kerja, kritik adalah bagian penting dari proses pembelajaran dan pengembangan kamu dalam berproses.

Tanpa arahan atau bimbingan yang jelas tentang langkah-langkah yang harus diambil untuk memperbaiki kinerjamu, kamu akan merasa kebingungan. Dan hal ini akan mengganggu fokus dan produktivitasmu dalam bekerja. Hal ini juga dapat menimbulkan rasa frustrasi dan ketidakpuasan terhadap lingkungan kerja.

Baca Juga: 7 Strategi Menghadapi Rekan Kerja yang Problematik

4. Keterlambatan dalam promosi jabatan

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

ilustrasi seseorang di kantor (pexels.com/Thirdman)

Selama kamu bekerja hingga saat ini, kamu belum pernah sama sekali mendapatkan promosi jabatan atau kenaikan jabatan, padahal kamu sudah bekerja keras dan memiliki kualifikasi yang memadai untuk posisi tersebut. Justru, seseorang di bawahmu atau dengan pengalaman yang kurang malah mendapat promosi yang lebih tinggi darimu. 

Hal ini tentunya akan berdampak pada masa depan kariermu. Tanpa kemajuan dalam karier, kamu akan merasa terjebak dalam posisi yang tidak memungkinkan pertumbuhan profesional atau perkembangan yang lebih lanjut.

5. Ide dan kontribusimu diabaikan

ilustrasi seseorang di kantor (pexels.com/Vlada Karpovich)

Ketika kamu memberikan ide atau kontribusi, mereka mengabaikannya dan tidak menghargainya. Namun, justru ide tersebut digunakan oleh orang lain tanpa memberikan pengakuan bahwa ide tersebut berasal dari dirimu. Hal ini akan menimbulkan perasaan diabaikan atau tidak dihargai yang muncul dalam dirimu.

Perlakuan ini akan membuatmu merasa tidak diakui atas kontribusi yang telah kamu berikan, sehingga merugikan perasaan dan penghargaan yang seharusnya kamu terima atas upaya atau ide yang telah kamu berikan. Merasa tidak dihargai atau diabaikan dalam konteks ini dapat menimbulkan perasaan kekecewaan bahkan frustrasi, karena kamu merasa bahwa kontribusimu telah diambil secara kurang ajar atau tidak dihargai dengan tepat oleh pihak yang memanfaatkannya.

6. Tidak diberi ruang untuk berbicara atau berpendapat

ilustrasi seseorang di kantor (pexels.com/Kampus Production)

Ketika kamu tidak diberikan waktu atau ruang yang cukup untuk berbicara atau menyampaikan pendapatmu, baik dalam pertemuan, diskusi, atau interaksi tim di lingkungan kerja, ini bisa dianggap sebagai tanda kamu tidak dihargai di tempat kerja. Dalam lingkungan bekerja, kesempatan untuk berbicara dan menyampaikan pendapat merupakan aspek yang sangat penting. 

Ketika kamu merasa bahwa pendapat dan kontribusimu tidak dihargai atau dianggap tidak relevan, hal ini dapat menciptakan suasana kerja yang tidak kondusif, di mana kamu akan merasa tidak termotivasi atau bahkan kehilangan minat untuk berpartisipasi aktif dalam diskusi atau kolaborasi tim. Hal ini juga bisa memengaruhi produktivitas dan kualitas kerjamu, karena merasa tidak terdorong untuk berkontribusi secara maksimal.

Verified Writer

Meyendah Lestari

You cant spell LOVE without V

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya