8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!

Ikut menjaga populasi tanaman rempah di rumah

Tanaman rempah adalah suatu bagian tanaman yang berasal dari batang, daun, kulit kayu, umbi, rimpang (rhizome), akar, biji, bunga atau bagian-bagian tubuh tanaman lainnya. Bagian-bagian tanaman tersebut mengandung senyawa fitokimia yang dihasilkan tanaman, yang bertujuan untuk proses metabolisme tanaman. 

Penggunaan tanaman rempah sebagai bumbu masakan menjadi suatu hal yang sangat umum. Selain digunakan sebagai bumbu masakan, tanaman rempah juga digunakan sebagai produk makanan dan minuman.

Kebutuhan akan tanaman rempah di masyarakat sangat penting, oleh sebab itu perlu menjamin ketersediaan tanaman rempah hadir di sekitar kita. Untuk itu, perlu membudidayakan tanaman rempah dengan cara memberikan ruang berupa kebun dan pekarangan rumah sebagai habitat tanaman rempah. Namun, tanaman rempah apa saja yang bisa dibudidayakan di kebun maupun pekarangan rumah? Simak ulasannya berikut!

1. Pala

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi pala (pexels.com/Julia Volk)

Pala menjadi salah satu tanaman yang tidak asing di telinga kita. Tanaman rempah yang memiliki nama latin Myristica fragrans Houtt ini banyak ditemukan di daerah Indonesia terkhususnya di wilayah Indonesia bagian timur, seperti Maluku dan Papua. Pala cocok dibudidayakan sebagai tanaman perkebunan, pala di kebun akan tumbuh dengan optimal pada lahan kebun dengan topsoil yang cukup dalam. 

Budidaya tanaman pala di kebun terbilang cukup mudah dan dapat dikatakan tidak membutuhkan manajemen yang intensif. Selain budidaya yang tergolong mudah, adapun ancaman yang perlu diperhatikan yaitu terkait dengan alih tataguna lahan yang mengancam populasi pala. 

2. Cengkeh

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi cengkeh (pexels.com/Irina P)

Tanaman cengkeh diduga berasal dari Indonesia dan saat ini dibudidayakan secara luas di benua Amerika, Asia dan Afrika. Di Indonesia umunya terdapat empat jenis cengkeh, yaitu Si Kotok, Si putih, Zanzibar dan Ambon.

Tanaman dengan nama latin Syzygium aromaticum L ini menjadi salah satu tanaman yang bernilai ekonomi tinggi dalam ekosistem kebun dan pekarangan rumah. Cengkeh yang ditanam di kebun dan pekarangan rumah dapat dijadikan sebagai tanaman multifungsi. 

3. Kayu manis

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi kayu manis (pexels.com/Pixabay)

Kayu manis tergolong ke dalam jenis tanaman rempah dengan memiliki nama latin Cinnamon burmanii. Tanaman ini berasal diduga berasal dari Sri Lanka dan daerah Tenggara Semenanjung India. Kayu manis tergolong tanaman tropis hijau sepanjang tahun yang dapat tumbuh mencapai ketinggian 15 meter.

Kayu manis dibudidayakan di kebun sebagai salah satu tanaman penting dalam sistem ekonomi dan pendapatan bagi masyarakat. Pada umunya kayu manis sering dijadikan sebagai pagar dan pembatas kebun, selain itu juga sebagai tanaman sela karena mempunyai prospek ekonomi yang baik.

Baca Juga: 5 Tips Desain Interior, Cara Ubah Rumah jadi Surga yang Mewah, Yuk!

4. Kunyit

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi kunyit (pexels.com/Karl Solano)

Kunyit tercatat sebagai tanaman rempah yang telah dimanfaatkan sejak masa lampau. Tanaman dengan nama latin Curcuma longa L. ini sejatinya telah digunakan sekitar 4500 tahun yang lalu. Wilayah Asia Tenggara dan India menjadi wilayah pusat dari populasi kunyit di dunia. 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Kunyit menjadi salah satu tanaman yang mudah dibudidayakan, sehingga tak heran tanaman ini dapat ditemukan di kebun maupun pekarangan rumah. Tidak hanya itu, kunyit juga digiatkan untuk dapat ditanami dalam wadah-wadah plastik atau polibag pada halaman yang sempit.

5. Jahe

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi jahe (pixabay.com/siala)

Jahe termasuk dalam jenis tanaman rempah yang telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Tanaman yang memiliki nama latin Zingiber officinale ini dibudidayakan secara luas di daerah tropis dan sub tropis. Jahe dapat tumbuh dengan baik di bawah naungan tanaman pokok sehingga memungkinkan jahe ditanam sebagai tanaman sela berdampingan dengan jagung atau singkong.

Jahe dibudidayakan dalam wilayah kebun karena nilai ekonomi yang menguntungkan. Di pekarangan rumah jahe ditanam untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Perawatan jahe di pekarangan rumah sangat sederhana oleh karena itu dapat dibudidayakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

6. Lada

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi lada (pixabay.com/congerdesign)

Lada banyak dibudidayakan sebagai tanaman penghasil pendapatan tambahan bagi masyarakat dari sistem kebun dan pekarangan rumah. Tanaman dengan nama latin Piper nigrum L. ini tergolong rempah penting serta menjadi salah satu tanaman yang tumbuh subur di daerah tropis.

Lada tumbuh pada tanah yang subur serta memiliki kontur tanah yang datar dan bergelombang tipis dengan sistem drainase yang baik. Lada termasuk tumbuhan merambat dengan panjang mencapai 5 cm. 

7. Vanili

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi vanili (pixabay.com/Bru-nO)

Pemanfaatan vanili dalam industri makanan dan minuman telah dikenal luas di dunia. Vanili memiliki nama latin Vanilla planifolia yang menjadi salah satu rempah yang mempunyai ciri khas bau yang harum. Tanaman ini sering dimanfaatkan sebagai pengharum dan penguat cita rasa pada makanan. 

Dahulu vanili sering dibudidayakan sebagai tanaman perkebunan dengan pendapatan ekonomi yang menjanjikan. Namun sekarang ini populasi tanaman vanili telah sedikit hal ini diakibatkan alih tata guna lahan dan kurangnya minat masyarakat dalam membudidayakan tanaman vanili.

8. Serai

8 Tanaman Rempah yang Wajib Ada di Kebun atau Pekarangan Rumah, Yuk!ilustrasi serai (pixabay.com/WonderfulBali)

Serai memiliki nama latin Cymbopogon nardus L. yang tergolong dalam rumput-rumputan. Tanaman ini dimanfaatkan secara luas sebagai rempah dalam hal ini bumbu masakan. Penggunaan serai sebagai bumbu masakan meluas dan dapat dijumpai di beberapa wilayah seperti Thailand, Vietnam, Malaysia, Kamboja dan Indonesia.

Budidaya serai di kebun dan pekarangan rumah cukup mudah dilakukan. Anakan serai dipisahkan dari rumpunnya dan ditanam di tempat yang sesuai. Serai akan tumbuh subur pada tanah gembur berpasir yang kaya akan bahan organik, serta mengandung sistem aerasi yang baik.

Tidak susah dalam menjaga ketersediaan tanaman rempah di sekitar kita. Kamu juga bisa mencoba menanam tanaman-tanaman rempah tersebut di kebun atau pekarangan rumahmu. Selamat mencoba, ya!

Baca Juga: 7 Karakteristik Desain Rumah Tropis yang Natural, Lekat dengan Alam 

Sari Magfirah Naufal Photo Community Writer Sari Magfirah Naufal

start with bismillah and end with alhamdulillah

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya