9 Jenis Kata Seru dalam Bahasa Jawa, Sudah Tahu Belum? Ojo Lali
Iyek salah satu untuk mengungkapkan rasa jijik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Salah satu fungsi bahasa adalah sebagai alat untuk menyatakan ekspresi diri. Jika dalam bahasa Indonesia istilahnya interjeksi yaitu kata yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan batin misalnya bahagia, sedih, kagum, marah, kesal, terharu, kaget, dan lainnya.
Kata seru atau interjeksi dalam bahasa Jawa disebut dengan Tembung Panguwuh. Contoh kata seru adalah wah, ki, we, lha, welah, wae, kok, waduh, asem, dan sebagainya. Dalam klasifikasinya ada interjeksi kejijikan, kekagetan, kekecewaan, keheranan, kebahagiaan, dan seterusnya.
Dalam praktiknya, interjeksi sendiri sering digunakan dalam percapakan sehari-hari karena tiap orang tentu akan mengekspresikan perasaan yang sedang dirasakannya. Ungkapan yang diucapkan untuk menyalurkan rasa senang akan berbeda dengan ucapan untuk mengeskpresikan rasa kesal. Adapun untuk penjelasan lebih jelasnya simak ulasan berikut ini.
1. Interjeksi menjijikan digunakan untuk menyatakan perasaan yang tidak mengenakan. Kata seru yang menunjukan kejijikan dalam bahasa Jawa adalah 'ih', 'hek', 'hi', 'iyek'
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.