Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Minoel merupakan buku bergenre teenlit karya Ken Terate yang terbit pada tahun 2015 silam dengan tebal 272 halaman. Ken Terate sendiri merupakan penulis perempuan yang berbakat dan telah menerbitkan berbagai buku dengan genre berbeda.
Buku berjudul Minoel menceritakan tentang seorang gadis bernama Minoel yang terjebak dalam kisah cinta remaja yang toxic. Minoel yang ingin mendapatkan pacar akhirnya menerima cinta Akang, meskipun itu berarti Minoel harus berkorban akan cintanya. Lalu apa saja yang bisa dipetik dari kisahnya?
Nah, dari buku ini, ada 6 ciri cowok yang redflag, kamu harus hati-hati jika pasanganmu memiliki ciri tersebut. Lantas, apa saja cirinya? Keep reading!
1. Berkata kasar
Ilustrasi berkata kasar (pexels.com/Vera Arsic) Dikisahkan Minoel akhirnya memiliki pacar bernama Akang, setelah sebelumnya ia merasa tak akan ada seorang lelaki pun yang akan menyukainya. Namun, selama pacaran Akang sering berkata kasar dengan menyebut kata-kata yang tak pantas, berteriak kencang hingga memaki dengan nama binatang. Ia juga gampang emosional pada Minoel.
Nah, jika pasanganmu sudah berani mengataimu atau bersikap kasar secara verbal, kamu mesti hati-hati. Tentunya hal tersebut akan membuatmu sakit hati dan secara tak langsung menurunkan harga dirimu. Hubungan yang tak sehat dimulai dari berkata-kata kasar lho.
"Prilaku kasar kayak gitu biasanya diikuti oleh prilaku kasar lain dan kemungkinan besar akan dia ulangi lagi."
Baca Juga: 5 Buku dari Penulis Indonesia untuk Perempuan Modern: Jadi Lebih Baik
2. Melakukan tindakan kekerasan fisik
Ilustrasi berprilaku kasar (pexels.com/Alex Green) Selanjutnya, dia berani melakukan tindakan kekerasa fisik. Seperti Akang, yang semakin hari membuat Minoel takut dengan perubahan sikapnya yang mendadak, dari lembut dan romantis menjadi emosional hingga bisa menjabak rambut dan menampar.
Setelah sebelumnya membuat dirimu rendah diri dengan terus mengataimu hal tak pantas, maka kemungkinan akan disusul dengan prilaku kasar lainnya. Nah, jika sudah memiliki tanda-tanda pasanganmu bersikap emosional dan memabahayakan diri, kamu perlu membawa pelindung seperti pluit atau bubuk merica. Tetap hati-hati, ya!
"Begitu kamu melihat tanda-tanda kekerasan pada diri cowok, segeralah lari, sejauh mungkin. Jangan harap mereka berubah."
3. Membatasi pergaulanmu
Ilustrasi membatasi pergaulan (pexels.com/Keira Burton) Dalam bukunya, Minoel diceritakan pandai bernyanyi hingga mengikuti berbagai kegiatan tambahan di sekolahnya. Tapi semenjak berpacaran, Akang si pacar selalu membatasi pergaulan dan kegiatan Minoel. Tidak boleh ikut latihan nyanyi hingga tak boleh berteman dengan teman-teman Minoel.
Membatasi pergaulan tentunya mempersempit aktivitas, padahal seharusnya masa remaja waktu untuk terus bertumbuh dan menemukan potensi diri. Tapi jika kamu malah menemukan pasangan yang salah, membatasi pergaulan akan membuatmu tak berkembang lho. Jadi, pastikan lewat hubungan tersebut kamu bisa-bisa berkembang ke arah lebih baik.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Pacaran itu harus membuat kita lebih happy dan jadi manusia yang lebih baik. Kalau tidak pasti ada sesuatu yang salah."
4. Menjadi penguntit
Ilustrasi mata-mata (pexels.com/Faisal Rahman) Lalu, ciri cowok toxic dalam hubungan yaitu dia suka menguntit. Dalam artian, gerak-gerik kamu terpantau olehnya, selain membatasi pergaulan kamu pun seolah sedang dimatai-matai olehnya, kemanapun kamu pergi dia pasti tau. Sehingga kamu nggak bisa bebas kemanapun dan bersama siapapun.
Hal ini juga dilakukan oleh pacar Minoel, awalnya mungkin terlihat seolah perhatian bisa mengetahui hal apapun tentang Minoel, namun mengintainya setiap waktu ternyata bikin risi dan jadi kehilangan kebebasan. Bisa aja kan kamu jadi takut untuk melakukan apapun karena menganggap pasanganmu akan tau, serem nggak?
"Aku risi aja, aku kan bukan bayi yang harus dijagain terus."
5. Emosional dan manipulatif
Ilustrasi emosional (pexels.com/Andrea Piacquadio) Minoel yang sudah terjerat cinta Akang, semakin cinta dan peduli. Apalagi ketika pacarnya menceritakan kehidupannya yang malang, Minoel pun semakin merasa kasihan dan seolah ingin menjaga sang pacar. Padahal, bisa saja kisah kehidupannya diputar balikkan oleh Akang agar mendapatkan simpati dari Minoel.
Perempun memang makhluk yang perasa, maka boleh-boleh saja merasa kasihan dengan kisah kehidupan seseorang, tapi cukup tau dan bersimpati tanpa perlu bertanggung jawab atau ikut campur akan hidupnya. Selain itu, jika pasanganmu mudah berubah sikap dari manis ke menakutkan, dari perhatian ke marah, kamu mesti hati-hati. Jangan sampai kamu terluka hati dan fisik, ya.
"Aku terombang ambing antara marah dan rindu, cinta dan dendam. Sehari dia manis, sehari dia menghilang, lalu muncul marah-marah. Tapi aku sudah mulai terbiasa."
Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Self Improvement, Motivasi untuk Usia 20 Tahun!
