Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kerap dijumpai nama Paulo Coelho berada tepat di bawah sebuah kutipan yang menginspirasi. Bagi yang belum tahu, Paulo Coelho merupakan seorang penulis kelahiran Brasil yang sudah menerbitkan banyak novel. Salah satu novelnya berjudul The Alchemist yang pertama kali diterbitkan tahun 1988. Novel yang berjudul asli O Alquimista itu telah diterjemahkan ke dalam 67 bahasa dan sudah terjual sebanyak 150 juta kopi.
The Alchemist merupakan novel yang bercerita tentang seorang anak lelaki bernama Santiago. Santiago yang merupakan seorang gembala ini mendapat mimpi tentang harta karun di Piramida Mesir. Mimpi tersebut mengusiknya dan membuat dia melakukan perjalanan dari Andalusia menuju Mesir. Membuatnya bertemu dengan orang-orang baru dalam perjalanan menuju mimpinya.
Pertama kali diterjemahkan dalam bahasa Indonesia pada tahun 2005 oleh Gramedia Pustaka Utama, novel ini tidak begitu tebal. Meski terbilang tipis, novel ini memiliki banyak kutipan yang dapat menggugah hatimu. The Alchemist memberimu perspektif yang berbeda tentang hidup dan cinta, serta menyadarkanmu tentang pentingnya meraih mimpi.
1. Yang membuat hidup ini menarik adalah kemungkinan untuk mewujudkan impian menjadi kenyataan
ilustrasi wisuda (pexels.com/RODNAE Productions) 2. Kita harus siap menghadapi perubahan
ilustrasi bepergian (pexels.com/Malte Luk) Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel Jepang yang Best Seller, Menghangatkan Hati
3. Keberanian adalah faktor paling penting untuk bisa memahami Bahasa Dunia
ilustrasi bermain skateboard (pexels.com/cottonbro) 4. Dalam hidup ini, justru hal-hal sederhanalah yang paling luar biasa: hanya orang-orang bijak yang dapat memahaminya
ilustrasi sarapan (pexels.com/Pixabay) 5. Orang tampaknya selalu merasa lebih tahu, bagaimana orang lain seharusnya menjalani hidup, tapi mereka tidak tahu bagaimana seharusnya menjalani hidup sendiri
ilustrasi bertengkar (pexels.com/Keira Burton) 6. Saat engkau menginginkan sesuatu, seluruh jagat raya bersatu padu untuk membantumu meraihnya
ilustrasi menatap langit malam (pexels.com/Kendall Hoopes) 7. Orang bisa melaksanakan impiannya kapan saya
ilustrasi meraih mimpi (pexels.com/Andrea Piacquadio) Baca Juga: 5 Rekomendasi Buku Self Improvement, Motivasi untuk Usia 20 Tahun!
8. Kalau kau memulai dengan menjanjikan sesuatu yang belum kaumiliki, kau akan kehilangan hasratmu untuk berusaha memperolehnya
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi bekerja sama (pexels.com/Sora Shimazaki) 9. Dia harus memiliki antara cara hidup yang telah begitu dikenalnya dan sesuatu yang ingin dimilikinya
ilustrasi belajar (pexels.com/Andrea Piacquadio) 10. Kalau kau tak bisa mundur lagi, kau hanya perlu memikirkan cara terbaik untuk maju terus. Selebihnya terserah pada Allah termasuk bahaya yang mungkin mengingai
ilustrasi mengikuti perlombaan (pexels.com/RUN 4 FFWPU) 11. Wajar saja kalau hatimu takut kau kehilangan segala yang telah kau miliki dalam usaha meraih mimpi itu
ilustrasi alami demotivasi (pexels.com/MART PRODUCTION) Baca Juga: 6 Rekomendasi Buku Klasik Karya George Orwell dari Novel hingga Memoar
12. Kau takkan pernah bisa lari dari hatimu. Jadi sebaiknya dengarkanlah suaranya. Dengan begitu, kau tidak perlu takut mendapatkan pukulan yang tak disangka-sangka
ilustrasi mendengarkan musik (pexels.com/jonas mohamadi) 13. Rasa takut akan penderitaan justru lebih menyiksa daripada penderitaan itu sendiri. Dan tak ada hati yang menderita saat mengejar impian-impiannya, sebab setiap detik pencarian itu bisa dibiarkan pertemuan kembali dengan Tuhan dan keabadian
ilustrasi merasa takut (pexels.com/Pixabay) 14. Orang yang menjalani takdirnya tahu segala yang perlu diketahuinya. Hanya satu hal yang membuat orang tak bisa meraih impiannya: takut gagal
ilustrasi takut gagal (pexels.com/Tim Gouw) Baca Juga: 5 Rekomendasi Audiobook di Storytel, Ada Novel hingga Self-Help