TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

12 Quotes Jalaluddin Rumi, Indahnya Memahami Makna Kehidupan!

Dunia manusia adalah batin yang memiliki kemegahan

Patung Jalaluddin Rumi (osc.medcom.id)

Intinya Sih...

  • Jalaluddin Rumi, seorang sufi dan penyair terkenal dengan karyanya yang agung
  • Lahir di Afghanistan pada 30 September 1207 dan meninggal di Turki pada 17 Desember 1273
  • Pengaruhnya dalam pemikiran dan sastra mistik Muslim sangat luas

Nama Jalaluddin Rumi, tentu sudah tidak asing lagi bagi umat Islam. Syair-syairnya yang agung dan menyentuh hati tentang kekuatan dan keutamaan cinta, dianut oleh banyak orang karena kepedihan dan inspirasinya. Salah satu karyanya yang populer adalah kitab Masnawi puisi terbaik, dan sudah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa.

Jalaluddin Rumi lahir sekitar 30 september 1207 di Afghanistan, dan meninggal pada 17 desember 1273 di Turki. Ia adalah seorang filsuf dan cendikiawan terhebat, juga merupakan sufi dan penyair dalam bahasa Persia. Secara luas telah mempengaruhi pemikiran dan sastra mistik di seluruh dunia Muslim. Setelah wafat, para pengikutnya diorganisasikan sebagai tarekat Mawlawiyyah. 

Berikut dua belas quotes Jalaluddin Rumi, indahnya memahami makna kehidupan. Supaya kamu, lebih semangat menjalani hidup. Keep scrolling!

1. Surga dibuat dari asap hati yang terbakar habis, dan orang yang diberkati oleh Tuhan adalah orang yang hatinya telah terbakar habis

2. Mengapa hati begitu asing dalam dua dunia? Itu disebabkan Tuhan yang tanpa ruang

3. Apa yang menyakitimu, memberkatimu. Kegelapan adalah lilinmu

4. Dustamu adalah tubuh yang fana ini, kebenaranmu adalah ruh ilahiah

Baca Juga: 7 Cara Mengatur Ulang Keseimbangan Kerja dan Kehidupan 

5. Kebaikan yang engkau tegakkan, bagaimanapun juga, ketidaksempurnaannya akan selalu tersembunyi darimu

6. Dunia yang hina ini diberikan kepadamu untuk sementara. Tersedia sebuah tangga yang dengannya engkau dapat bercita-cita

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

7. Dimana pun jalan untuk mencapai kesucian hati ialah melalui kerendahan hati

8. Sumbatlah telinga nafsumu yang bagai kapas menutupi kesadaranmu, dan membuat tuli telinga batinmu

9. Tidaklah penting bagimu berapa banyak bahasa yang engkau kuasai. Sebab, apa yang membuatmu jadi berharga, itu adalah pengusaanmu terhadap bahasa hati

Baca Juga: 10 Kutipan Menyentuh dari Novel As Long As The Lemon Trees Grow

10. Usaha dan doa tergantung pada cita-cita, manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya

11. Orang yang tak mahir membaca kedua matamu, tak mampu mendengar kata hatimu

Verified Writer

Salma Wati

Let's Flow

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya