Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Berdoa merupakan bentuk keimanan serta ketakwaan seorang hamba kepada tuhannya. Berdoa juga dapat dimaknai sebagai bentuk syukur serta memohon ampun kepada sang khalik.
Dalam Islam, ada waktu-waktu yang dinilai mujarab dan baik untuk memanjatkan doa. Merujuk pada beberapa hadist di bawah, Allah mendengar dan tidak menolak doa seorang hamba di waktu-waktu berikut.
Baca Juga: Doa Ketika Gempa Bumi Lengkap dengan Artinya
1. Saat waktu adzan berkumandang
Unsplash.com/Siti Rahmanah Mat Daud Adzan adalah bentuk panggilan bagi umat islam untuk menunaikan ibadah wajibnya, yaitu shalat. Namun, di waktu adzan berkumandang juga, adalah waktu yang mujarab untuk berdoa.
Dalam sebuah hadits, Rasulullah pernah bersabda, "Doa tidak tertolak pada dua waktu, atau minimal kecil kemungkinan tertolaknya. Yaitu ketika adzan berkumandang dan saat perang berkecamuk, ketika kedua kubu saling menyerang.” (H.R. Abu Daud).
2. Di antara waktu adzan dan iqamah
Unsplash.com/Masjid Pogung Dalangan Setelah adzan berkumandang, beberapa selang kemudian dilanjutkan dengan iqamah. Selang waktu tersebut merupakan waktu yang dinilai mujarab dalam memanjatkan doa kepada sang khaliq.
Hal tersebut merujuk pada sebuah hadits berikut, "Doa diantara adzan dan iqamah tidak tertolak." (HR. Tirmidzi)
3. Di waktu hujan turun
Turunnya hujan merupakan berkah dan rahmat dari Allah SWT. Sebab, datangnya hujan memberi banyak manfaat bagi kehidupan di muka bumi.
Sehingga waktu hujan turun juga dinilai sebagai waktu yang baik untuk berdoa. Sesuai dengan sabda Rasulullah SAW, "Doa tidak tertolak pada dua waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun." (HR. Al-Hakim)
Baca Juga: Kumpulan Doa Ziarah Kubur, Lafal yang Dibaca saat Nyekar di Makam
4. Setelah shalat fardhu
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Unsplash.com/Sangga Rima Roman Selia Setelah menunaikan ibadah shalat fardhu, biasakan jangan langsung beranjak. Perbanyak dzikir dengan mengingat Allah serta panjatkanlah doa-doa. Sebab, di saat ini adalah waktu mujarab untuk berdoa.
Hal ini merujuk pada sebuah hadits, yaitu;
“Dari abu Umamah Ra. Sesungguhnya Rasulullah SAW ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah SWT, beliau menjawab. Di pertengahan malam yang akhir dan setiap selesai shalat fardhu.” ( HR. Tirmidzi ).
5. Saat sujud dalam shalat
Unsplash.com/Levi Meir Clancy Rasululah SAW bersabda: “Seorang hamba yang berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu.” (H.R. Muslim).
Sesuai hadist di atas, Rasulullah menganjurkan umat muslim untuk memperbanyak doa saat sujud dalam shalat. Waktu sujud tersebut juga merupakan watu mujarab dalam memanjatkan doa.
6. Di waktu sepertiga malam terakhir
Shalat malam merupakan ibadah sunnah yang sangat mulia, di sepertiga malam terakhir menjelang fajar. Waktu tersebut juga merupakan salah satu waktu mujarab, dimana doa-doa dipanjatkan ke hadirat Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda, "Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman : “Orang yang berdoa kepada-Ku akan Aku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni.” (H.R. Bukhari, Muslim)
Baca Juga: Bacaan Surat Yasin Bahasa Arab, Latin Lengkap Dengan Terjemahannya