TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

3 Tips Tetap Percaya Diri Rayakan Lebaran meski Masih Single

Kumpul keluarga tanpa rasa khawatir, deh!

ilustrasi saudara (pexels.com/mentatdgt)

Intinya Sih...

  • Lebaran adalah momen berkumpul dengan keluarga besar dan meminta maaf, namun bagi yang masih lajang bisa menciptakan kekhawatiran tersendiri.
  • Atasi situasi dengan memahami bahwa pernikahan tidak bisa dipaksakan, respons seadanya terhadap pertanyaan-pertanyaan yang tidak nyaman, dan belajar untuk merasa cukup dengan diri sendiri.
  • Kembalikan rasa percaya diri dengan apresiasi setiap kemajuan yang berhasil diraih dan yakini bahwa kamu berharga, sehingga kumpul keluarga jadi lebih tenang.

Hari Raya Idulfitri atau Lebaran dirayakan sebentar lagi. Salah satu kegiatan yang bisa hampir dipastikan selalu ada yaitu berkumpul dengan keluarga besar. Pada momen ini, seluruh anggota keluarga saling meminta dan memberi maaf atas segala kesalahan yang telah diperbuat, baik yang disengaja mau pun tidak. Dengan begini, diharapkan hati kembali suci dan silaturahmi semakin kuat dan penuh arti.

Namun, tidak dapat dimungkiri bahwa acara kumpul keluarga di Hari Kemenangan ini juga bisa menciptakan kekhawatiran tersendiri untuk sebagian orang, terutama bagi mereka yang masih saja tampak lajang meski dari segi usia sudah sangat pantas untuk berumah tangga. Pertanyaan seputar pasangan atau rencana kapan akan menikah biasanya muncul. Sekali atau dua kali masih dapat ditoleransi, tetapi bila terlalu banyak yang akhirnya berusaha mengulik hal tersebut, tentu kenyamanan akan terganggu. Inilah mengapa momen berkumpul dengan keluarga besar memang terkadang terasa “traumatik”.

Lantas, bagaimana cara mengatasi situasi tersebut? Supaya kamu tetap percaya diri merayakan Lebaran bersama keluarga besar meski masih single, terapkan beberapa tips di bawah ini!

1. Pahami bahwa urusan menikah memang punya waktu tersendiri

ilustrasi perempuan yang sedang tersenyum (pexels.com/RDNE Stock project)

Sudah bukan sesuatu hal yang mengejutkan apabila ada saja keluarga yang akan menanyakan perihal pasangan bila kamu masih lajang, sedangkan banyak saudara seusiamu yang sudah menikah, bahkan telah dikaruniai buah hati. Ingin menghindar, tetapi jadi dianggap tidak sopan. Namun, masalah juga tidak serta-merta selesai bila kamu memutuskan untuk memberi respons.

Supaya hal ini tidak mengganggu pikiranmu, maka mulailah memahami bahwa pernikahan bukanlah sesuatu yang bisa dilaksanakan sesuai kehendak hati. Peristiwa sakral ini punya momentumnya sendiri dan tidak dapat dipaksakan untuk dipercepat. Jika sampai Lebaran nanti kamu masih saja belum punya pasangan, itu bukan salahmu karena memang belum saatnya Tuhan mengizinkan bertemu dengan belahan jiwa. Jadi, santai saja dan jangan lupa tersenyum, ya!

Baca Juga: 7 Tips Jitu Hadapi Saudara yang Pamer Pencapaian saat Lebaran

2. Jangan buang energi untuk meladeni pertanyaan-pertanyaan yang tidak ingin kamu jawab

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

ilustrasi mengobrol (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Meski masih punya hubungan darah yang dekat, keluarga justru kerap menunjukkan sikap-sikap yang kurang sensitif. Salah satu yang sering ditemui saat Lebaran adalah bertanya tentang status seseorang yang masih saja single. Namun, yang membuat kesal biasanya mereka bukan benar-benar peduli, melainkan hanya sekadar penasaran belaka.

Menghadapi situasi seperti ini tidak bisa sembarangan. Pasalnya, bila kamu berusaha untuk menjelaskan keadaan yang sebenarnya, belum tentu mereka bersedia memahami. Jika penjelasanmu tidak dihargai, maka rasa percaya diri akan terkikis.

Oleh karena itu, jangan pernah buang-buang energi untuk meladeni pertanyaan-pertanyaan yang tidak ingin kamu jawab. Respons saja sekadarnya sambil melemparkan candaan. Tindakan ini bisa bantu kamu terhindar dari mengasihani diri sendiri, sehingga tetap jadi sosok tangguh dan percaya diri meski masih sendiri.

Verified Writer

Ratna Kurnia Ramadhani

Sometimes a Vet, sometimes a writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya