Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Jelang Lebaran, PGN Pastikan Pasokan Gas Aman di Jateng

PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), bagian dari Subholding Gas Pertamina, telah melunasi sisa obligasi senilai 396.709.000 dolar AS. (Dok. PGN).

Semarang, IDN Times - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) memastikan pasokan gas bumi untuk wilayah Jawa Tengah tetap aman dan andal menjelang Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah (H). Sebagai Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PGN memainkan peran penting dalam menjaga kelancaran energi nasional, terutama selama masa libur panjang dan tingginya aktivitas mudik.

Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina, Alfian Nasution mengatakan, PGN harus siaga penuh untuk menjamin layanan distribusi gas tetap berjalan optimal.

“Pertamina berkomitmen menjaga layanan energi, dari produksi hingga distribusi. PGN memiliki tanggung jawab memastikan jargas rumah tangga berjalan lancar dan pasokan gas tetap aman selama Ramadan dan Idulfitri,” katanya dilansir keterangan resmi yang diterima IDN Times Minggu (23/3/2025).

1. Layanan untuk 17.500 pelanggan

Direktur Utama PGN, Arief S. Handoko. (Dok. PGN)

PGN mencatat, penyaluran gas bumi di area Semarang berada pada kisaran 60–70 BBTUD. Gas tersebut dinikmati oleh lebih dari 17.500 pelanggan, mulai dari rumah tangga, UMKM, sektor komersial, industri, hingga pembangkit listrik.

Direktur Utama PGN, Arief S Handoko menegaskan, pihaknya siaga penuh menghadapi Ramadan dan Lebaran. Ia memastikan seluruh pelanggan di Jawa Tengah tak akan mengalami gangguan energi.

“Kami pastikan pasokan gas tetap lancar, termasuk bagi pelanggan nonrumah tangga. Kami juga terus memperluas akses jaringan agar manfaat gas bumi dirasakan lebih luas oleh masyarakat,” ujarnya.

2. Infrastruktur yang terintegrasi dan terkoneksi

Layanan gas bumi PGN untuk moda transportasi. (Dok. PGN)

PGN mengandalkan beberapa infrastruktur penting untuk mendukung suplai gas di Jawa Tengah. Di antaranya, Onshore Receiving Facility (ORF) Tambak Rejo yang dikelola PT Pertagas, dan ORF Tambak Lorok oleh PT Kalimantan Jawa Gas (KJG), yang menerima pasokan gas dari lapangan Jambaran Tiung Biru (JTB).

Keandalan penyaluran juga diperkuat dengan integrasi jaringan pipa transmisi, seperti Pipa Cisem 1 dan Gresem, yang mampu mengalirkan gas dari Jawa Timur ke Jawa Tengah. Selain itu, PGN memiliki tiga SPBG (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas) di Penggaron, Kaligawe, dan Mangkang, untuk mendukung kebutuhan sektor transportasi maupun pelanggan yang belum terjangkau jaringan pipa.

“Kami terus mendorong perluasan infrastruktur agar energi gas makin inklusif dan terjangkau,” imbuh Arief.

3. Dorong real estate hijau di Semarang

Pelanggan dapat membayar tagihan gas bumi lebih fleksibel melalui berbagai kanal, baik digital maupun ritel. (Dok. PGN)

Masih dalam semangat mendukung energi bersih, PGN juga menggandeng PT Karyadeka Alam Lestari sebagai pengembang kawasan Bukit Semarang Baru (BSB) City. Kerja sama ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman pada 17 Maret 2025, yang bertujuan menghadirkan kawasan hunian dan bisnis yang ramah lingkungan.

Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini menyebutkan, gas bumi sebagai energi fosil paling bersih sangat tepat untuk mendukung kawasan modern seperti BSB City.

“Kami siap memenuhi kebutuhan energi di kawasan ini dengan jaringan pipa gas yang efisien dan ramah lingkungan. Ini sejalan dengan transisi energi yang digaungkan pemerintah,” jelas Ratih.

Sementara itu, Direktur Utama PT Karyadeka Alam Lestari, Didi Ferdinand Korompis, menyebut bahwa banyak unit usaha mereka masih bergantung pada mesin diesel yang menghasilkan emisi tinggi.

“Kini, dengan dukungan PGN, kami bisa beralih ke energi yang lebih bersih. Ini menjadi langkah penting dalam pembangunan kawasan yang hijau dan berkelanjutan,” ujar Didi.

Kerja sama juga membuka peluang ekspansi layanan gas bumi ke sektor properti, komersial, dan potensi bisnis lainnya di kawasan BSB City.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us