Persempit Gerak Crosshijaber, Kapolres Kebumen Instruksikan Hal Ini
RRI Surakarta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebumen, IDN Times - Jajaran polisi dari Polres Kebumen melakukan pemantauan terhadap seluruh masjid di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Hal tersebut dilakukan sebagai langkah antisipasi para pelaku crosshijaber, yang akhir-akhir ini dianggap meresahkan.
Baca Juga: Fenomena Cowok Berhijab, MUI Minta Tangkap dan Gali Motivasinya
1. Kerap muncul di beberapa kegiatan keagaaman
Minews.idFenomena crosshijaber viral di media sosial belum lama ini. Crosshijaber adalah tren laki-laki yang mengenakan jilbab layaknya sebagai perempuan muslim.
Para pelaku crosshijaber juga tidak segan membaur dengan para jemaah perempuan lainnya saat kegiatan keagamaan berlangsung, terutama di masjid.
2. Crosshijaber meresahkan perempuan muslim
Editor’s picks
DreamersFenomena tersebut membuat perempuan muslim resah. Sebab crosshijaber itu bisa masuk ke tempat wudu, serta membaur dengan para muslimah.
Adapun tempat wudu ataupun toilet perempuan harus steril dari jemaah laki-laki.
3. Pemantauan dengan melakukan safari salat berjemaah
tribratanews-polreskebumen.comKapolres Kebumen, AKBP Rudy Cahya Kurniawan memerintahkan kepada seluruh personelnya untuk mengawasi komunitas crosshijaber yang kemungkinan ada di wilayah Kabupaten Kebumen. Pemantauan dilakukan dengan safari salat berjamaah di sejumlah masjid.
"Kami tidak mau kecolongan. Melalui personel yang ada, kami lakukan pemantauan ke sejumlah masjid. Jangan sampai tren tersebut masuk ke Kebumen," kata Rudy melansir laman resmi Tribrata Polda Jawa Tengah, Selasa (15/10).
Rudy menegaskan jika memang terdapat pelaku crosshijaber yang tertangkap petugas, akan ditindak tegas.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Brand Hijab Lokal yang Bikin Kamu Kalap Belanja
