Istana Bantah Video Jokowi Bagi Sembako Membuat Kerumunan di Bogor

“Tidak ada kegiatan pembagian paket sembako oleh Presiden.."

Jakarta, IDN Times - Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden kepada Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden Bey Machmudin membantah video viral yang menyebut Presiden Joko "Jokowi" Widodo membagikan sembako di Bogor, Jawa Barat hingga menyebabkan kerumunan di tengah pandemi COVID-19.

Bey membenarkan Presiden membagikan sembako pada Kamis dan Jumat sebelumnya. Namun, ia memastikan Jokowi tak membagikan sembako pada Sabtu malam seperti yang disebut dalam video itu.

“Tidak ada kegiatan pembagian paket sembako oleh Presiden pada Sabtu malam di Bogor,” ujarnya.

1. Beredar informasi tidak resmi bahwa Jokowi akan bagi-bagi sembako

Istana Bantah Video Jokowi Bagi Sembako Membuat Kerumunan di Bogor(Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Bey mengatakan bahwa terdapat informasi yang beredar di masyarakat dan bukan dari sumber resmi yang menyebutkan bahwa Presiden akan membagikan paket sembako. Ia meyakini hal itu menjadi salah satu pemicu warga berkerumun menanti bantuan.

“Kemungkinan karena malam sebelumnya ada pembagian paket sembako, masyarakat mengira akan ada lagi pembagian sehingga mereka berbondong-bondong ke Istana Kepresidenan Bogor," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Minggu (12/4).

Setelah diberi penjelasan oleh Paspampres yang dibantu aparat kewilayahan dari Komando Resor Militer 061 (Korem 061/Surya Kencana) dan Polresta Bogor Kota, para warga tersebut akhirnya kembali ke rumah masing-masing.

Baca Juga: Jokowi Bagikan Sembako ke Pengemudi Ojek dan Pedagang di Pinggir Jalan

2. Cara Jokowi bagi-bagi sembako akan dievaluasi

Istana Bantah Video Jokowi Bagi Sembako Membuat Kerumunan di Bogor(Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Dari kegiatan pembagian paket sembako di Jakarta (9/4) dan Bogor (10/4), serta pergerakan warga Kota Bogor menuju Istana Kepresidenan Bogor pada Sabtu malam (11/4), Sekretariat Presiden, Sekretariat Militer, dan Paspampres akan melakukan evaluasi cara pembagian sembako yang tentunya mengutamakan physical distancing, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.

“Terlebih lagi, DKI Jakarta dan wilayah Bogor sudah ditetapkan Menteri Kesehatan sebagai wilayah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Tentunya kita semua harus mendukung pelaksanaan PSBB ini,” ucap Bey.

3. Video viral tersebut sempat dikritik

Istana Bantah Video Jokowi Bagi Sembako Membuat Kerumunan di BogorSekretaris Jendral Partai Demokrat Hinca Pandjaitan. (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Viralnya video tersebut sempat menuai kritik dari sejumlah pihak. Salah satu pihak yang mengkritik adalah Sekjen Partai Demokrat Hinca Pandjaitan.

Seperti dikutip IDN Times dari akun Twitter pribadinya, Hinca mengkritik langkah Jokowi tersebut lantaran menciptakan kerumunan ketika adanya imbauan untuk saling menjaga jarak. Namun, ia tetap mengapresiasi niat Jokowi membagikan sembako untuk rakyat.

Baca Juga: Birokrasi PSBB Dinilai Berbelit, Jokowi: Kita Tidak Ingin Grusa-Grusu

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya