Palu Thor Hancurkan Tulisan Koruptor, Aksi Unik di Hari Anti Korupsi 

Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 9 Desember.

Solo, IDN Times - Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, sejumlah relawan dari Badan Narkotika Kebupaten (BNK) Sukoharjo mengelar aksi unik. Aksi superhero yang digelar di kawasan Patung Juang, simpang lima Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin sore(9/10) ini menyedot perhatian penguna jalan.

Baca Juga: Pelajar: Pejabat yang Berkoar-koar Tidak Korupsi, Biasanya Malah Korup

1. Palu Thor hancurkan tulisan koruptor

Palu Thor Hancurkan Tulisan Koruptor, Aksi Unik di Hari Anti Korupsi Peringatan hari Anti Korupsi Internasional. Dok.BNK Sukoharjo

Sejumlah reawan BNK yang menjelma sebagai superhero ini sontak menjadi perhatian banyak pengguna jalan. Beberapa superhero diantaranya Thor, Superman, Spiderman dan lainnya ini membentangkan tulisan-tulisan tentang penolakan praktek korupsi di Indonesia.

Koordinator aksi, Danar mengatakan ada sejumlah aksi yang dilakukan oleh superhero diantaranyamenghancurkan tulisan koruptor. Hal tersebut menjadi simbol pemusnahan praktek korupsi hingga ke akar-akarnya.

“Palu THOR hancurkan Tulisan Koruptor" ungkapnya.

2. Terapkan budaya anti korupsi sejak dini

Palu Thor Hancurkan Tulisan Koruptor, Aksi Unik di Hari Anti Korupsi Dok. BNK Sukoharjo

Aksi yang dibuka dengan orasi ini bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk bersama-sama memberantas korupsi, dimulai dari lingkungan keluarga. Selain itu, menegakkan budaya anti korupsi juga harus dilakukan sejak dini, mulai dari lingkungan sekolah hingga masalah percintaan.

“Budaya jujur itu berupa contoh hal kecil stop gabrul jajan di kantin contoh nya stop gabrul bakwan di kantin, trus ada pesan ambyar juga contohnya pacaran lama gak di nikah sama dengan korupsi waktu,” jelasnya.

3. Sejarah hari anti korupsi sedunia

Palu Thor Hancurkan Tulisan Koruptor, Aksi Unik di Hari Anti Korupsi (Gedung KPK atau lebih dikenal sebagai gedung Merah Putih) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Hari anti korupsi sedunia muncul dari pernyataan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Kofi Annan di hadapan 191 anggota Majelis Umum PBB pada 30 Oktober 2003 silam. Ia menyampaikan “Praktik korupsi sangat melukai perasaan kaum miskin. Korupsi menjadi penyebab utama memburuknya perekonomian suatu bangsa, dan menjadi penghalang upaya mengurangi kemiskinan dan pembangunan."

Setelah pernyataan tersebut 40 hari kemudian, PBB menyetujui Perjanjian Antikorupsi pertama di dunia. Perjanjian tersebut ditandatangani di Merdia, Meksiko pada 9-11 Desember 2003.

Waktu penandatanganan perjanjian tersebut kini diperingati sebagai Hari Antikorupsi Sedunia, yaitu pada 9 Desember setiap tahunnya.

Baca Juga: Mobil Dinas Pemprov Jateng Ditempeli Doa Tak Selamat Kalau Korupsi

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya