[BREAKING] Warga: Angin Kencang di Pulau Lancang Tempat Jatuhnya Sriwijaya Air

Tangerang, IDN Times - Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 rute Jakarta-Pontianak jatuh di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021). Untuk pencarian, petugas mendirikan posko di Pulau tersebut. Seorang warga Pulau Lancang menyebut, kondisi cuaca di sekitar laut yang menjadi lokasi pencarian saat ini angin berembus kencang.

"Tadi hujan siang sempat ada angin, nah sekarang angin kencang lagi nih," kata Rafiq, warga Pulau Lancang kepada IDN Times.

Rafiq mengatakan, Sabtu pagi dia sempat berbelanja kebutuhan sehari-hari ke wilayah Rawa Saban di pesisir Kabupaten Tangerang. Saat ingin kembali ke Pulau Lancang, kapalnya sempat tak diizinkan berangkat oleh Syahbandar karena cuaca sedang buruk.

"Saya tadi dari Rawa Saban, mau balik ke sini jam 12.00 dari Tangerang diumumin gak boleh jalan karena angin kencang," ungkapnya.

Sebelumnya Rafiq mengungkapkan, nelayan kepiting Pulau Lancang yang biasa beroperasi di antara Pulau Lancang, Pulau Laki, hingga Pantai Tanjung Kait Tangerang melihat benda mirip pesawat jatuh di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang. Selain melihat benda jatuh, warga tersebut juga sempat merasakan getaran pada jendela rumahnya sekitar pukul 14.00 hingga pukul 15.00 WIB.

"Di grup warga pada bilang ada kapal jatuh, itu kata nelayan kepiting yang pasang bubu di laut, ada juga ngerasain getaran di kaca jendela," kata Rafiq.

Rafiq mengatakan, lokasi yang diduga tempat jatuhnya pesawat berada sekitar 10 menit dari Pulau Lancang menggunakan perahu.

"Dari sini juga keliatan tempat perahu-perahu yang sedang di lokasi," kata dia.

Saat ini, kata Rafiq, sebuah posko bencana sudah didirikan aparat gabungan di dermaga bagian barat Pulau Lancang.

Adapun bagi keluarga korban yang ingin mencari tahu lebih lanjut terkait kondisi terkini dapat menghubungi hotline Sriwijaya Air di 021-80637817. Ada juga posko di Terminal D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Juga: [BREAKING] Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 Rute Jakarta-Pontianak Hilang Kontak