Angka Kematian COVID-19 di Semarang Capai 725 Kasus
Tenaga kesehatan memakai Alat Pelindung Diri (APD) mengambil tes swab dari pekerja pabrik tepung, di tengah penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di desa Moriya pinggiran kota Ahmedabad, India, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Sabtu (18/9/2020) pukul 19.00 WIB, angka kematian karena COVID-19 di Kota Semarang sudah mencapai 725 kasus. Per hari ini pasien meninggal karena virus corona di Ibu Kota Jawa Tengah 3 kasus.
1. Per Sabtu 19 September 2020 jumlah pasien positif turun 63 kasus
Pasien berhasil sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/Destyan SujarwokoAda kenaikan jumlah pasien meninggal dunia dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 722 kasus menjadi 725 kasus. Sebanyak 719 kasus itu terdiri atas 536 warga Kota Semarang dan 189 warga dari luar kota.
Kemudian, pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di Kota Semarang sebanyak 369 kasus. Per hari ini pasien positif turun 63 kasus di Ibu Kota Jawa Tengah.
Baca Juga: Viral! 5 Fakta Teror Warga Semarang Positif COVID-19 Sebarkan Virus
2. Ada 265 pasien positif yang dirawat ber-KTP Semarang
Ilustrasi Pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Jose Luis GonzalezEditor’s picks
Jumlah pasien positif yang sedang dirawat turun dari 432 kasus menjadi 369 kasus. Sebanyak 369 pasien positif yang dirawat itupun mayoritas dari Kota Semarang, yakni 265 pasien. Sedangkan, sisanya 104 pasien berasal dari luar kota.
Sepanjang pandemik pasien positif COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi sudah mencapai 7.208 kasus. Dari jumlah tersebut pasien positif yang ber-KTP Kota Semarang sebanyak 5.680 kasus.
3. Pasien positif kumulatif mencapai 7.253 kasus
Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19 di Gresik, Jawa Timur. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)Adapun, untuk 7.253 kasus pasien positif kumulatif terdiri atas 369 pasien positif yang sedang dirawat, 6.159 pasien sembuh dan 725 pasien meninggal dunia.
Kemudian, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 6.102 kasus menjadi 6.159 kasus. Sehingga, per hari ini ada 57 pasien positif yang dinyatakan sembuh.
Sementara, jumlah pasien suspek atau sebelumnya disebut pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 360 kasus. Sementara, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan mencapai 88 kasus, sedangkan kasus meninggal dalam kondisi probable ada 103 kasus.
Baca Juga: Keterisian Tempat Tidur Pasien COVID-19 di Semarang Sudah 58,3 Persen
