Pasien Positif COVID-19 di Jateng Tembus 4.878 Kasus 

Sehari tambah 140 kasus pasien positif

Semarang, IDN Times - Melansir data yang disampaikan Juru Bicara Pemerintah COVID-19, Achmad Yurianto melalui tayangan TVRI, Selasa (7/7/2020), jumlah pasien positif tembus di angka 4.878 kasus. Sehari ada tambahan 140 kasus baru pasien positif di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo.

1. Dua hari pasien positif tambah 267 kasus

Pasien Positif COVID-19 di Jateng Tembus 4.878 Kasus Ilustrasi perawat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Dalam dua hari pasien positif tambah 267 kasus. Kemudian, jumlah kumulatif pasien positif meningkat dari 4.738 kasus pada hari sebelumnya menjadi 4.878 kasus.

Kondisi itu menempatkan Jateng di urutan keempat untuk kenaikan kasus positif virus corona dari 34 provinsi di Indonesia. Adapun, di atas Jateng adalah Jatim, Sulawesi Selatan dan DKI Jakarta. 

Baca Juga: Ada 6 Kasus Positif Corona Baru dari 3 Pasar Tradisional di Jateng

3. Angka kesembuhan pasien positif COVID-19 capai 1.617 kasus

Pasien Positif COVID-19 di Jateng Tembus 4.878 Kasus Para pasien COVID-19 yang sembuh usai dikarantina di Hotel Asrama Haji. Dok Humas Pemkot Surabaya

Angka penambahan pasien sembuh per hari ini tambah 50 kasus. Sehingga, per hari ini jumlah pasien sembuh meningkat dari 1.567 kasus menjadi 1.617 kasus.

Sedangkan, dalam sehari pasien meninggal dunia tambah 5 kasus. Sehingga, saat ini jumlah pasien meninggal dunia di Jateng menjadi 220 kasus dari 215 kasus.

3. Secara kumulatif kasus positif Jateng terbanyak nomor 4 secara nasional

Pasien Positif COVID-19 di Jateng Tembus 4.878 Kasus Ilustrasi Pasien COVID-19 (ANTARA FOTO/REUTERS/Jose Luis Gonzalez)

Melansir data yang sama dari Yuri, Jawa Tengah menduduki peringkat empat dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah Jawa Timur (14.601 kasus), kemudian DKI Jakarta (12.857 kasus), Sulawesi Selatan (6.192 kasus), Jawa Tengah (4.878 kasus), dan Jawa Barat (3.779 kasus).

Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 66.226 orang yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 30.785 orang dan yang meninggal dunia ada 3.309 orang.

Sedangkan untuk jumlah orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 38.702 kasus dan pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 13.471 orang.

Baca Juga: Apindo Jateng: Perusahaan yang Jadi Klaster COVID-19 Jangan Ditutup

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya