Punya Komorbid, Kepala Inspektorat Brebes Meninggal Terpapar COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Brebes, IDN Times - Kepala Kantor Inspektorat Pemerintah Kabupaten Brebes, Sri Teguh Pambudi dikabarkan meninggal dunia karena terpapar virus corona (COVID-19). Teguh dinyatakan positif COVID-19 dari hasil tes swab yang keluar pada Selasa, (15/9/2020).
1. Teguh mengeluhkan sakit sejak beberapa minggu lalu
Kabar meninggalnya Teguh beredar sejak Jumat (18/9/2020) dini hari ini. Kabar itu pun dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Brebes, dokter Sartono.
“Iya beliau meninggal. Kami semua berduka,” ungkapnya melansir panturapost.com, Jumat (18/9/2020).
Berdasarkan kronologis Dinkes Brebes, Teguh sudah mengeluhkan sakit sejak beberapa minggu sebelumnya. Kemudian, terakhir masuk kerja pada Rabu pekan lalu karena kondisinya semakin buruk.
Ternyata, setelah mengikuti tes swab pada Selasa (15/9/2020), hasilnya terkonfirmasi positif virus corona (COVID-19)
Baca Juga: 1.500 Warga Jateng Hadiri Ijtima Gowa, 16 Positif COVID-19 di Brebes
2. Penyakit penyerta memperburuk kondisi Teguh
Teguh pun sempat menjalani isolasi dan perawatan di RSUD Brebes, hingga akhirnya mengembuskan napas terakhir pada Jumat dini hari sekitar pukul 00.00 WIB di RSUD Brebes.
“Memang beliau (Teguh) ada riwayat penyakit penyerta seperti darah tinggi dan jantung. Beberapa minggu sebelumnya memang kondisi fisiknya menurun dan sakit. Hasil rontgen-nya dalam kondisi bengkak. Berdasarkan keterangan keluarga, beliau tak pernah mengeluh sakit,” jelas Sartono.
3. Jumlah pasien positif COVID-19 di Brebes mencapai 285 kasus
Tak lama berselang, sekitar pukul 07.00 WIB, jenazah Teguh dikebumikan di TPU Karangbirahi Brebes sesuai protokol kesehatan virus corona.
Berdasarkan data Dinkes Brebes, per hari ini angka kasus positif COVID-19 mencapai 258 orang. Sebanyak 34 pasien positif sedang dalam perawatan medis di rumah sakit dan 10 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Brebes Gelar Sekolah Tatap Muka, Ganjar: Evaluasi Dulu, Ojo Kesusu