Disdukcapil Kudus Kehabisan Blangko KIA, Ratusan Anak Belum Terdata

Prioritas untuk anak usia 5 tahun keatas

Kudus, IDN Times - Blangko Kartu Identitas Anak (KIA) di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah habis. Hal tersebut dikarenakan tingginya permohonan warga untuk pembuatan KIA oleh warga.

Saat ini, Disdukcapil Kabupaten Kudus tengah menyiapkan dana sekitar Rp200 juta untuk pengadaan blangko karena permohonan pembuatan kartu cukup tinggi sementara blangko yang tersedia terbatas.

Baca Juga: 71 Ribu Pendatang Serbu Ibu Kota, Mendagri: Harus Punya KTP Jakarta

1. Blangko dari pemerintah pusat habis

Disdukcapil Kudus Kehabisan Blangko KIA, Ratusan Anak Belum TerdataANTARA FOTO/Feny Selly

Disdukcapil Kabupaten Kudus sebelumnya menerima sekitar 29 ribu blanko KIA dari pemerintah pusat. Blangko tersebut saat ini sudah habis pada akhir 2018 lalu.

"Blangkonya yang dari (pemerintah) sudah habis. Hanya sekali, untuk stimulan. Sekarang kosong," kata Sekretaris Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kudus Putut Winarno kepada IDN Times, Selasa (18/6).

2. Masih proses pengadaan dengan anggaran Rp200 juta

Disdukcapil Kudus Kehabisan Blangko KIA, Ratusan Anak Belum TerdataTwitter.com/@disdukcapil_pml

Saat ini Dinas, imbuh Putut, tengah mengupayakan pengadaan blangko dengan dana Rp200 juta yang diambilkan dari APBD 2019. Dari anggaran tersebut, diperkirakan bisa digunakan untuk mengadakan sekitar 50 ribu blangko KIA.

Proses pengadaan KIA dilakukan melalui proses lelang. Prosesnya diperkirakan akan selesai dua bulan mendatang.

"Saat ini blangko KIA masih dalam proses pengadaan," terangnya.

3. Prioritas pembuatan KIA untuk anak diatas lima tahun

Disdukcapil Kudus Kehabisan Blangko KIA, Ratusan Anak Belum Terdataharian.analisadaily.com

Disdukcapil membatasi permohonan KIA. Sementara ini hanya untuk anak berusia minimal lima tahun. Jumlah anak yang berusia di atas lima tahun sekitar 127 ribu anak di Kabupaten Kudus.

"Dari angka itu (127 ribu anak), yang belum membuat sekitar 100 ribuan anak. Kebijakan kami untuk memaksimalkan cetak KIA, kami utamakan yang usia lima tahun keatas," tambah Putut.

Putut berharap masyarakat dapat bersabar menunggu giliran, menyusul kemampuan alat cetak dan ketersediaan blangko.

Baca Juga: 7 Cara Cek KTP Online dengan Mudah dan Cepat, Wajib Tahu Nih!

Topik:

Berita Terkini Lainnya