Ikut Kegiatan Ijtima Ulama Gowa, 2 Warga Klaten Positif Virus Corona

Total ada 15 orang positif COVID-19 di Klaten

Klaten, IDN Times - Dua warga Kabupaten Klaten, Jawa Tengah kembali terinfeksi virus corona. Mereka memiliki riwayat mengikuti kegiatan Ijtima Ulama Sedunia di Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

1. Mereka dirawat di rumah sakit dengan kondisi stabil

Ikut Kegiatan Ijtima Ulama Gowa, 2 Warga Klaten Positif Virus CoronaSimulasi penanganan pasien terinfeksi virus corona oleh tim medis di RSU Anutapura Palu. IDN Times/M Faiz Syafar

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Klaten, Cahyono Widodo menyampaikan, dua orang pasien positif yang masuk dalam klaster Ijtima Gowa  berasal dari Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Wonosari.

“Pasien pertama berinisial AZM berusia 21 tahun berasal dari Kecamatan Manisrenggo dan seorang laki-laki berinisial HP berusia 36 tahun berasal dari Kecamatan Wonosari. Saat ini keduanya sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Daerah (RSD) Bagas Waras Klaten dengan kondisi yang baik dan stabil, ” jelasnya, Rabu (29/4) melansir laman resmi Pemprov Jateng.

Baca Juga: Rekam Jejak Sri Mulyani, Bupati Klaten yang Disorot soal Bansos Corona

2. Orang-orang yang kontak dengan mereka akan di-rapid test

Ikut Kegiatan Ijtima Ulama Gowa, 2 Warga Klaten Positif Virus CoronaIlustrasi alat rapid test. ANTARA FOTO/Maulana Surya

Untuk tindakan selanjutnya, imbuh Cahyono, Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 telah melakukan tracing atau pelacakan kepada orang-orang yang pernah kontak dengan pasien.

Pihaknya juga akan segera dilakukan rapid test terhadap mereka yang diketahui melakukan kontak dengan kedua pasien positif tersebut.

3. Pasien positif kebanyakan dari klaster Ijtima Gowa

Ikut Kegiatan Ijtima Ulama Gowa, 2 Warga Klaten Positif Virus CoronaIlustrasi penanganan pasien COVID-19. IDN Times/Wildan Ibnu

Ditambahkannya, dengan adanya dua pasien baru itu, tercatat pasien terkonfirmasi positif virus corona di kabupaten yang dipimpin Sri Mulyani itu ada 19 orang. Yang dirawat saat ini berjumlah 15 orang. Dari jumlah itu, 9 orang diantaranya berasal dari klaster Ijtima Gowa.

Cahyono yang juga Kepala Dinas Kesehatan Klaten itu terus mengingatkan agar masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan diri. Kebiasaan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan sabun, bisa menjadi perilaku sehari-hari.

Baca Juga: 10 Bantuan Virus Corona Berbau Kampanye Bupati Klaten Sri Mulyani

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya