Luas Hutan yang Terbakar di Gunung Sumbing Lebih dari 40 Hektare
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Magelang, IDN Times - Kawasan lahan hutan PT Perhutani di lereng Gunung Sumbing, Desa Banyumudal, Sapuran, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, mengalami pada Minggu, 11 Agustus 2019.
Luas hutan yang terbakar di kawasan tersebut mencapai lebih dari 40 hektare.
Baca Juga: Gunung Sumbing Terbakar, Titik Api Berpotensi Meluas
1. Terdapat empat titik api
Api membakar lahan hutan milik Perhutani sejak Minggu, 11 Agustus 2019 sore. Si jago merah baru bisa dipadamkan pada Senin, 12 Agustus 2019.
Sedikitnya terdapat empat titik api yang ada di atas Desa Banyumudal, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo. Untuk jenis tanaman yang terbakar berupa tegakan rimba campur, ilalang, serasah, dan padang savana berupa rumput kering.
Baca Juga: Pelaku Pembakar Lahan di Kaki Gunung Sumbing Diburu Aparat
2. Menyebar di dua petak
Kebakaran tersebut terjadi di petak 28E dengan luas 2 hektare, yang berupa tegakan rimba campur ilalang, serasah dan petak 29-1 seluas 40 hektare berupa padang savana.
"Total lahan yang terbakar seluas 42 hektare," kata Wakil Administratur Perhutani KPH Kedu Utara, Bagas Avianto sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara, Selasa (13/8).
3. Petugas masih bersiaga
Dengan luasan lahan tersebut, Perhutani menaksir kerugian akibat kebakaran mencapai Rp6,3 juta.
Bagas menambahkan, meskipun api telah padam, petugas Perhutani masih melakukan pemantauan bersama pencinta alam, personel Polsek Sapuran, Koramil Sapuran, Kodim Wonosobo, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Kehutanan dan relawan.
Baca Juga: Kebakaran di Lereng Gunung Sumbing, Semua Jalur Pendakian Ditutup