Berangkat Kerja Naik Motor, Sipir Lapas Besi Nusakambangan Ditemukan Tewas Terkapar
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cilacap, IDN Times - Seorang sipir Lapas Kelas II Besi, Nusakambangan, Cilacap ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terluka pada rahangnya.
Informasi dari Kemenkumham Jateng menyebutkan sipir bernama Fajar Agung Nugraha tersebut ditemukan meninggal di jalan raya menuju Lapas Besi pada Kamis (4/5/2023) malam.
Baca Juga: 3 Lapas Bakal Beroperasi di Nusakambangan, Para Pegawai Dilarang Lakukan Tindakan Ini
1. Fajar kepeleset saat naik motor
Kadivpas Kemenkumham Jateng, Supriyanto mengatakan Fajar meninggal dunia karena terindikasi terpeleset saat naik motor menuju Lapas Besi. Saat ditemukan, tubuh Fajar tergeletak di jalan.
"Saat kejadian lagi hujan, terus dia mungkin menghindari apa gitu terus kepeleset dan jatuh. Kebetulan dia tidak pakai helm. Ada luka di rahangnya," kata Supriyanto kepada IDN Times, Rabu (10/5/2023).
2. Baru kerja tiga tahun
Editor’s picks
Menurutnya, Fajar bertugas sebagai sipir Lapas Besi sekitar dua atau tiga tahun terakhir. Fajar merupakan sipir kelahiran Lampung Utara.
Usia Fajar baru 25 tahun. "Sipir yang bersangkutan adalah alumni Polketip. Statusnya sudah PNS. Dia angkatan 52," ujarnya.
3. Tidak menabrak hewan buas
Kendati demikian, ia menampik jika Fajar meninggal karena sengaja menghindari sesuatu di jalan raya. Terutama saat dikonfirmasi apakah Fajar menabrak hewan buas, ia juga membantahnya.
Supriyanto mengatakan Fajar mengalami kecelakaan tunggal saat berangkat bekerja dari rumah dinasnya di Rusunawa menuju Lapas Besi.
Jarak antara rumah dinas dengan Lapas Besi sekitar 1,5 kilometer. "Tidak ada bekas hewan buas. Terus ketika dia ditemukan di lokasi jam setengah sepuluh malam, tidak ada bekas pengereman roda di jalan tersebut. Jadi dia kecelakaan tunggal," ungkapnya.
4. Dipulangkan ke Lampung
Usai kejadian, katanya jenazah Fajar langsung dipulangkan ke Lampung. Proses pemulangan dilakukan setelah jenazah Fajar menjalani pemeriksaan di RSUD Cilacap. "Jadi begitu kecelakaan, ditemukan meninggal terus dibawa ke RS. Malam itu juga diberangkatkan ke Lampung," ujar Supriyanto.
Baca Juga: Potret Bandar Narkoba Semarang saat Dijebloskan Sel Super Maximum Nusakambangan