Praktik Santet di Kudus, Ditemukan Bangkai dan Foto di Kuburan, Sang Dukun Diburu
Santet
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times - Aparat gabungan dari Polres Kudus membongkar praktek ritual santet yang meresahkan masyarakat Desa Bakalankrapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kudus.
1. Sebuah bangkai dan kain mori atau kafan ditemukan di TPU Krapyak
Ilustrasi bangkai yang dibiarkan harimau dan akan dimakan kembali di hutan (IDN Times/ istimewa)Kasatreskrim Polres Kudus, AKP Agustinus David menyatakan dari penyisiran yang dilakukan personelnya, terdapat sebuah bangkai ayam yang ditemukan di lahan kuburan yang berada di kompleks TPU Bakalankrapyak.
Tak hanya itu, personelnya juga menemukan selembar kain mori di lokasi kuburan tersebut.
"Barang bukti yang kita amankan berupa sampel bangkai ayam dan kain mori. Dari penyelidikan yang dilakukan di lokasi kuburan, ada petunjuk yang mengarah pada ritual santet yang dilakukan oleh warga lokal," kata David saat dikontak pada Jumat (19/6).
Baca Juga: Bawaslu Siap Terima Laporan Santet di Bursa Pilwakot Semarang
2. Seorang dukun santet sedang diburu petugas
Editor’s picks
SantetIa mengaku seorang pelaku santet saat ini sedang diburu oleh personelnya. Ia menduga di desa Bakalankrapyak ada seorang dukun santet yang kerap mengusik ketenangan warga setempat.
Lebih lanjut, personelnya kini juga meminta keterangan para saksi untuk meringkus dukun santet tersebut. "Ada juga sebuah foto ditemukan di dekat bangkai ayam. Sekarang sudah diamankan sama petugas. Prosesnya masih tahap penyelidikan lebih lanjut," ujar David.
3. Polisi ngaku masih menyelidiki jumlah korban santet
Ilustrasi peziara di kuburan kamboja Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)Lebih jauh lagi, pihaknya masih memperdalam penyelidikan untuk mengungkap jumlah korban akibat praktek santet di Desa Bakalankrapyak. Beberapa warga yang tinggal di lokasi kuburan sudah dimintai keterangan sejak beberapa hari terakhir.
"Kita masih mendalami berapa banyak jumlah korbannya. Yang jelas lokasi kejadiannya ada di TPU Krapyak," bebernya.
Baca Juga: Pakar Hukum Undip Sebut RKUHP Bisa Berantas Dukun Santet di Daerah
