Pelamar CPNS 2019 Difabel Jateng Dibatasi 44 Orang, Untuk Formasi Ini

Saat ini masuk tahap pendaftaran

Semarang, IDN Times - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Tengah menyatakan hanya memberikan kuota 2 persen bagi para penyandang disabilitas dalam proses rekrutmen CPNS 2019.

1. BKD Klaim kuota yang diberikan lebih besar ketimbang CPNS 2018

Pelamar CPNS 2019 Difabel Jateng Dibatasi 44 Orang, Untuk Formasi IniIDN Times / Larasati Rey

Kepala BKD Jateng, Wisnu Zaroh mengungkapkan dengan adanya batasan kuota 2 persen itu, sehingga para difabel yang akan direkrut nantinya maksimal berjumlah 44 orang dari total kuota CPNS yang diberikan pemerintah pusat kepada Pemprov Jateng sebanyak 1.429 orang. 


"Yang jelas, kuota yang kita kasih buat teman-teman disabilitas tahun ini lebih besar ketimbang tahun lalu hanya 1 persen. Jadi, nanti yang direkrut ada 2 persen atau kurang lebih 44 orang," katanya saat dikontak IDN Times, Jumat (22/11). 

Baca Juga: Semangat Para Difabel di Tegal Ikuti Ujian SIM D Khusus Disabilitas

2. Para difabel bisa isi formasi guru SLB

Pelamar CPNS 2019 Difabel Jateng Dibatasi 44 Orang, Untuk Formasi IniIDN Times/Surya Aditya

Pihaknya menekankan, 44 orang itu bakal ditempatkan di Sekolah Luar Biasa sebagai guru kelas. "Ya peluangnya mereka di guru SLB, baik itu kondisinya punya cacat fisik dan sejenisnya formasinya untuk noise jabatan sebagai guru," terangnya. 


Peluang lainnya yang diberikan bagi para difabel, ujarnya bisa melalui jalur cumlaude nilai akademik. Wisnu bilang di jalur tersebut setiap difabel boleh mendaftar untuk berbagai formasi umum. 


Meski begitu, pihaknya telah menerapkan sistem khusus untuk menyeleksi secara ketat bagi para difabel yang melamar di formasi umum. 


"Disabilitas boleh melamar untuk formasi umum tapi tidak semua jabatan. Kita seleksi ketat dulu. Yang cacat kaki misalnya, mau melamar untuk formasi guru umum itu gak masalah. Untuk formasi lainnya tetap kita kaji sesuai kemampuannya masing-masing," bebernya. 


Pihaknya berjanji akan terbuka menyeleksi para difabel yang tertarik melamar CPNS. Termasuk bagi kelompok LGBT. 


"Kita terbuka bagi semua kalangan masyarakat. Dan juga kita kan tidak ngerti apa dia LGBT atau tidak. Yang penting dia memenuhi syarat saat mendaftar laki-laki, ya datang tes sebagai laki-laki. Demikian juga yang perempuan. Karena dalam aturannya tidak ada larangan sama sekali," akunya.

3. Formasi guru bahasa Inggris paling dicari para pelamar CPNS

Pelamar CPNS 2019 Difabel Jateng Dibatasi 44 Orang, Untuk Formasi IniIlustrasi guru pendidik TK ABA. IDN Times/Hamus dan Protokol UMY

Hingga memasuki tahap pendaftaran, pihaknya mengatakan jumlah pelamar CPNS di Jateng sudah mencapai lebih dari 15.600 orang. Untuk setiap harinya jumlah pelamar sekitar 5.000 orang. 


"Biasanya setiap hari naik terus. Semua formasi sekarang sudah terisi semua. Pelamar terbanyak di formasi guru bahasa Inggris sebanyak 677 orang, guru matematika sebanyak 630 orang dan perawat pelamarnya sudah ada 500 lebih," kata Wisnu.

Baca Juga: Teliti Verifikasi Berkas CPNS 2019, Pemkot Solo Bentuk Tim Khusus

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya