Tawuran Antar Desa di Jepara, Pemuda Pelaku Pembacokan Dibekuk Polisi

Polisi masih memburu pelaku lainnya

Jepara, IDN Times - Dua pemuda berinisial IS (31) dan M (20) ditangkap aparat kepolisian lantaran diduga kuat menjadi provokator kejadian tawuran yang melibatkan warga dua desa di Kabupaten Jepara.

Seperti diberitakan  sebelumnya, sejumlah warga Desa Muryolobo dan Desa Ngetuk, Nalumsari terlibat tawuran setelah menonton konser musik. 

Saat kejadian, seorang pemuda berinisial AR tersebut meninggal akibat digorok lehernya oleh gerombolan pemuda Desa Ngetuk pada Minggu (15/5/2022) jam 17.00 WIB sore.

1. Dua pemuda merusak motor dan bacok korban

Tawuran Antar Desa di Jepara, Pemuda Pelaku Pembacokan Dibekuk PolisiIlustrasi tawuran. (IDN Times/Sukma Shakti)

Direskrimum Polda Jateng, Kombes Pol Djuhandani Raharjo Puro mengaku dari hasil pendalaman penyelidikan, personelnya lalu meringkus dua pemuda berinisial IS dan M. 

Djuhandani menjelaskan kedua pemuda itu ditangkap saat kabur ke Bekasi Jawa Barat. Penangkapan keduanya dilakukan tanggal 24 Mei 2022. 

"Peran mereka merusak motor yang memicu perkelahian dan membacok. Dan mereka dalam keadaan mabuk minuman keras," akunya, Jumat (27/5/2022). 

Baca Juga: Usai Lihat Konser, Satu Pemuda Tewas Dikeroyok di Depan Pasar Jepara

2. Dua pemuda yang ditangkap masih kakak beradik

Tawuran Antar Desa di Jepara, Pemuda Pelaku Pembacokan Dibekuk PolisiDireskrimum Polda Jateng bersama Kabid Humas memberikan keterangan kepada wartawan. Dok Humas Polda Jateng

Djuhandani menyebutkan IS dan M merupakan kakak beradik yang terlibat tawuran antar desa di Nalumsari Jepara. 

Ketika dikonfrontir, katanya M kedapatan sebagai pelaku perusakan sepeda motor. Sedangkan sang kakak IS yang menggorok leher korban sampai meninggal dunia. 

Sampai sekarang polisi masih mengidentifikasi pelaku lain yang terlibat dalam tawuran antar desa tersebut. 

Djuhandani masih memerintahkan personelnya untuk memburu pelaku lainnya. Ia yakin dalam waktu dekat pelaku lain akan diringkus. 

"Kami masih kembangkan kasusnya, ada beberapa orang yang yang belum kita dapatkan, ini kita tinggal mencari dan tinggal menangkap. Proses penyidikan dan alat buktinya sudah cukup untuk penyidikan lebih lanjut," bebernya. 

3. Tawuran antar desa dipicu cekcok warga

Tawuran Antar Desa di Jepara, Pemuda Pelaku Pembacokan Dibekuk PolisiIlustrasi jenazah (IDN Times/Mardya Shakti)

Sedangkan, Kasatreskrim Polres Jepara AKP Muhammad Fachrur Rozi mengatakan tawuran antar desa terjadi di Jalan Raya Sreni Desa Bendanpete. 

Saat itu, belasan pemuda terlibat tawuran di depan Pasar Gandu dengan memakai pisau. Korban AR sempat pulang ke rumah untuk mengambil pecahan botol kaca untuk jaga-jaga. 

Rozi berkata tawuran antar desa dipicu cekcok sehingga menimbulkan perkelahian. Pelaku IS kemudian membacok leher kiri korban sampai terjatuh. "Korban dibacok dua kali. Berdasarkan hasil otopsi korban meninggal dunia karena saluran napas dan kerongkongan putus," pungkasnya. 

Baca Juga: Kholil Crazy Rich Jepara Bangun Jembatan, Ganjar Pranowo: Ikhlas Apa Gak

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya