Warga Jepara Dikejutkan Gempa 4,2 Magnitudo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa juga dirasakan di Kudus dan Demak

Jepara, IDN Times - Gempa berkekuatan 4,2 skala richter mengguncang kawasan Semenanjung Muria, pada Rabu (22/5) siang. Getarannya, dirasakan masyarakat Kabupaten Jepara hingga Demak pada pukul 11.22 WIB. Gempa tidak berpotensi tsunami.

Baca Juga: Jika Terjadi Gempa Bumi, Begini Cara Terbaik untuk Melindungi Diri

1. Guncangan gempa dirasakan warga Bangsri 3 detik

Warga Jepara Dikejutkan Gempa 4,2 Magnitudo, Tidak Berpotensi Tsunamihindustantimes.com

Nur Kasanah, seorang warga Desa Guyangan, Kecamatan Bangsri, Jepara mengaku sedikit panik dengan guncangan gempa yang dirasakan di dalam rumahnya. "Kerasa banget, Mas. Kebetulan pas lagi nemenin anak saya tidur siang," kata Nur kepada IDN Times.

Ia merasakan gempa sekitar 3 detik. "Ya 3 detikan, seisi rumah goyang-goyang," akunya.

2. Gempa terjadi akibat pergerakan sesar lokal

Warga Jepara Dikejutkan Gempa 4,2 Magnitudo, Tidak Berpotensi TsunamiIDN Times/dok BMKG

Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie saat dikonfirmasi membenarkan ihwal munculnya gempa di kawasan tersebut. Menurutnya gempa bumi berkekuatan 4,2 skala richter terdeteksi dari citra satelitnya muncul di Kudus, Demak dan Jepara sekitarnya.

"Analisa BMKG diperoleh parameter gempa bumi dengan kekuatan M=4.2 SR pusat gempa bumi ini berada di darat pada koordinat 6.69 lintang selatan dan 110.78 bujur timur, sekitar 14 KM barat Laut Kudus Jawa Tengah, pada kedalaman hiposenter 10 kilometer," ungkapnya.

3. Selain Jepara, warga Demak dan Kudus juga digetarkan gempa

Warga Jepara Dikejutkan Gempa 4,2 Magnitudo, Tidak Berpotensi Tsunami

Getaran gempa siang ini, kata Setyoajie, sangat terasa di Kudus, Demak dan Jepara pada titik koordinat II-III MMI. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi.

Dia memperkirakan sesuai lokasi episenter ditambah kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi di Muria akibat aktivitas sesar lokal. Pihaknya yang terus memonitor lokasi tersebut. Sejauh ini belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.

"Kami minta masyarakat tetap tenang, jangan sampai terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Gempa ini tidak berpotensi tsunami," ujar Setyoajie 

Baca Juga: BPBD Siapkan Program Kelurahan Tangguh Untuk Tanggulangi Bencana  

Topik:

Berita Terkini Lainnya