Usai Teror Bom, Gibran Cek Lokasi G20 di Solo, Pengamanan Ketat
Pelaksanaan TIIWG G20 di Kota Solo. (IDN Times/Larasati Rey)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Usai ditemukannya benda mencurigakan di trotoar pinggir Jalan Arifin, Kampung Baru, Pasar Kliwon, Solo, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming bertemu dengan Kapolresta Surakarta, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak. Mereka langsung meninjau lokasi utama event Trade Investment and Industry Working Group (TIIWG) G20 Presidensi Indonesia yang digelar di Alila Hotel Solo, Rabu (30/3/2022).
1. Benda diduga bom tak memengaruhi acara G20
Pelaksanaan acara TIIWG G20 di Kota Solo. (IDN Times/Larasati Rey)Saat ditanya mengenai kejadian tersebut, Gibran mengakui jika penemuan benda yang diduga bom tersebut cukup menggegerkan warga Solo. Namun, peristiwa tersebut tidak memengaruhi acara G20 yang tengah berlangsung.
“Acara (G20) lancar semua, tenang saja ya, tetap on schedule (terjadwal) semua,” tegasnya usai pertemuan.
Gibran juga meminta masyarakat untuk tidak panik dan takut dengan kejadian tersebut.
“Untuk warga tidak usah takut, tenang saja, nggih (ya). Pengetatan pengamanan pasti, (semoga) semuanya lancar, kok,” ucapnya.
Baca Juga: Benda Diduga Bom di Solo, Dikemas Plastik, Lengkap Ada Timer
2. Pengamanan melibatkan TNI dan Pemkot Solo
Kapolresta Solo, Ade Safri Simanjuntak. (IDN Times/Larasati Rey)Editor’s picks
Sementara itu, Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengungkapkan, pertemuannya dengan Gibran berkaitan dengan beberapa kegiatan yang saat ini dilaksanakan di wilayahnya. Ia menegaskan, jika sejauh ini pelaksanaan event bertaraf internasional tersebut berjalan lancar, tertib aman, dan sehat.
Ade juga menegaskan, prosedur operasi standar (SOP) pengamanan maksimal dalam kegiatan G20 sudah dilakukan secara efektif oleh Polri bersama dengan TNI dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.
“Kita sudah lakukan setting personel pengamanan di semua spot yang menjadi tempat kegiatan para delegasi negara di event G20 (presidensi Indonesia),” tandasnya.
3. Sebanyak 318 personel diterjunkan untuk pengamanan
Lokasi penemuan benda diduga bom di Jalan Arifin, Kampung Baru, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)Sebagai pengamanan lokasi acara TIIWG G20 di Solo, di lokasi utama yakni Alila Hotel sebanyak 318 personil diterjunkan. Ade menyebut, pihaknya ikut mendirikan 2 pos pengamanan terpadu di kawasan tersebut.
“Ada Pos PAM di teras pagar depan hotel Alila untuk cover lingkungan kawasan depan Alila dan satu Pos PAM terpadu untuk melakukan monitoring, pengamanan akses keluar masuk delegasi negara,” terangnya.
Disinggung soal penemuan benda mencurigakan yang diduga bom, Ade menjelaskan, pihaknya tengah melakukan penyelidikan terhadap pelaku dan motivasi orang meletakkan barang tersebut di pinggir jalan.
“Intinya terhadap siapa maupun motivasi orang tersebut yang melakukan keisengannya dengan meletakkan benda mencurigakan, walaupun kemudian dari hasil analisis maupun penguraian dari Tim Gegana Brimob Jateng mengatakan bahwa itu bukan barang berbahaya tapi tetap kita akan melakukan penyelidikan terhadap pelaku,” pungkasnya.
Baca Juga: Ada G20 Presidensi di Solo, Polisi: Benda Diduga Bom Tidak Berbahaya
