Waspada Kasus Gagal Ginjal, Polisi Sidak Obat Sirop di Apotek Klaten

Menyusul temuan kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal.

Klaten, IDN Times - Polres Klaten melakukan sidak ke sejumlah apotek di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Jumat (21/10/2022). Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan Nomor SR.01.05/III/3461/2022 yang dikeluarkan pada Kamis (20/10/22).

SE tersebut dikeluarkan menyusul temuan kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal pada sejumlah anak di beberapa wilayah di Indonesia.

1. Pengecekan dilakukan saat malam hari

Waspada Kasus Gagal Ginjal, Polisi Sidak Obat Sirop di Apotek KlatenSidak Polres Klaten di Apotek. (Dok/Humas Polres Klaten)

Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo mengatakan, pengecekan tersebut digelar pada Kamis hingga Jumat dini hari. Pengecekan dilakukan untuk memastikan tidak ada apotek yang menjual obat-obatan dalam bentuk sirop.

"Tadi (Kamis) malam kita mengecek sekaligus mengimbau kepada apotek-apotek agar sementara tidak menjual obat dalam bentuk sirop kepada masyarakat," ungkapnya.

Baca Juga: Nol Kasus Gagal Ginjal Akut di Semarang, Ini Imbauan untuk Ortu Anak

2. Polisi cek 4 apotek di Klaten

Waspada Kasus Gagal Ginjal, Polisi Sidak Obat Sirop di Apotek KlatenSidak Polres Klaten di Apotek. (Dok/Humas Polres Klaten)

Pengecekan di empat apotek di kawasan Klaten. Yakni Apotek K24 di Jalan Mayor Kusmanto, Apotek K24 di Jalan Veteran Bareng, Apotek K24 di Jalan Pemuda Tengah, dan Apotek K24 di Jalan Wedi-Bayat.

Dalam pengecekan tersebut, polisi menanyakan kepada penjaga apotek soal SE Kementrian Kesehatan mengenai Kewajiban Penyelidikan Epidemologi dan Pelaporan Kasus Gangguan Ginjal Akut Atipikal Pada Anak.

Petugas kemudian meminta kepada pihak apotek untuk sementara tidak menjual obat-obatan dalam bentuk sirop kepada masyarakat.

Dijelaskan Eko, ke depan pihaknya bersama instansi terkait akan menyosialisasikan Surat Edaran Kementrian Kesehatan ini.

"Kita bersama stakeholder akan turun bersama. Kita akan edukasi baik kepada apotek, rumah sakit, klinik maupun masyarakat. Semoga Klaten terhindar dari penyakit ini," ucapnya.

3. Menghimbau masyarakat agar tak panik

Waspada Kasus Gagal Ginjal, Polisi Sidak Obat Sirop di Apotek Klatenasam jengkolat bisa menyebabkan gagal ginjal (unsplash.com/Robina Weermeijer)

Eko ikut mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik menyikapi kasus gangguan ginjal akut pada anak. Ia meminta kepada orangtua untuk tetap tenang dan mengikuti setiap imbauan pemerintah.

"Waspada, namun tidak perlu panik. Bagi orangtua yang memiliki anak khususnya balita, untuk sementara jangan memberikan obat-obatan yang didapatkan secara bebas tanpa anjuran dari tenaga kesehatan. Kemudian jika ada gejala penurunan volume atau frekuensi urine atau tidak ada urine, dengan atau tanpa demam segera dirujuk ke fasilitas kesehatan (puskesmas atau rumah sakit) terdekat," pungkasnya.

Baca Juga: Mengapa Etilen Glikol Menyebabkan Gagal Ginjal Akut?

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya