Dua Pemuda Menghilang Terseret Ombak Pantai Selatan Kebumen   

Tak mengindahkan larangan

Kebumen, IDN Times – Dua orang dikabarkan hanyut terseret ombak saat berenang di pantai Laguna, Lembupurwo, Kecamatan Mirit, Kebumen, Rabu (1/1) pukul 08.30 WIB. Hingga berita ditulis, dua orang yang hanyut ini belum ditemukan.

Baca Juga: 4 Orang Tewas Pada Kecelakaan Maut di Jalur Pantai Selatan Kebumen

1. Kedua korban berenang ke area berbahaya

Dua Pemuda Menghilang Terseret Ombak Pantai Selatan Kebumen   istimewa

Data BPBD menyebut dua orang yang terseret ombak antara lain Fadlun Ali Fatah (18), warga Desa Manguranan RT 01 RW 02, Kecamatan Mirit, Kabupaten Kebumen dan Zam Zam (16), warga Desa Mrinen RT 01 RW 04, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen.

Kasubag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman, mengatakan korban bermain air di Pantai Laguna bersama temannya. Ia mengatakan, Fadlun dan Zam Zam bermain ke tengah laut. “Karena masuk ke area rip current kedua korban terseret ombak dan tenggelam,” kata Tugiman.

 

2. Tak mengindahkan larangan berenang di laut

Dua Pemuda Menghilang Terseret Ombak Pantai Selatan Kebumen   schwedlawfirm.com

Teman korban yang mengetahui korban tenggelam, berusaha menolong korban. Tapi karena gelombang ombak cukup tinggi maka ia kembali ke daratan. “Ombak ketika itu memang sedang cukup tinggi,” kata Tugiman.

Tugiman mengatakan, Polres Kebumen telah memasang spanduk berisi larangan berenang di laut. Selain itu, petugas SAR juga mengimbau pengunjung pantai agar tidak bermain di area berbahaya. “Tetapi imbauan ini tidak diindahkan,” kata dia.

3. BMKG keluarkan peringatan dini gelombang tinggi

Dua Pemuda Menghilang Terseret Ombak Pantai Selatan Kebumen   antaranews.com/Nyoman Budhiana

Badan Meteorologi  Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung, Cilacap juga telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berlaku hingga tangal 2 Januari. BMKG memperkirakan tinggi gelombang di perairan selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta antara 2,5 meter hingga 4 meter.

BMKG mengimbau warga yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar waspada.

Baca Juga: Sebelum Meninggal karena Tenggelam, 7 Tahap Ini akan Menyiksa Tubuhmu

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya