Jalan Tertimbun Longsor, Mobil Pikap L300 Tergelincir di Cilacap
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cilacap, IDN Times - Hujan lebat tiga jam tanpa henti memicu tanah longsor di Dusun Cijoho RT 01 RW 02 Desa Tayem, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Selasa (17/12).
Baca Juga: Tanah Longsor, Enam Jam Jalan Banjarnegara-Wonosobo Tutup Total
1. Material longsor menutup drainase hingga lumpur meluap ke jalan
Material longsor menutup saluran drainase hingga lumpur meluap ke jalan nasional Karangpucung – Majenang Km 2. Lumpur setebal 30 cm menutup jalan hingga sepanjang 60 meter.
“Akibat lumpur ini, aktivitas warga dan anak sekolah terhalang material longsor. Arus lalu lintas di ruas jalan nasional Bandung – Yogyakarta pun tersendat,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Cilacap Tri Komara Sidhy.
2. Mobil tergelincir akibat jalan licin
Tak hanya itu, mobil pikap Mitsubishi L 300 bernomor polisi R 1724 JT milik Wawan warga RT 01 RW 07 Desa Panimbang Kecamatan Cimanggu tergelincir dan masuk Sungai Citando.
Editor’s picks
“Pengemudi selamat, hanya luka-luka,” kata dia .
Setelah kejadian ini dilaporkan, pejabat Forkompimca dan UPT BPBD Majenang mengecek lokasi kejadian bersama Kades Tayem, TRC Desa Tayem ,Pengurus RT dan warga sekitar. Setelah itu mereka membersihkan material longsoran bersama. “Kerugian ditaksir mencapai Rp 10 juta,” ujar dia.
3. Longsor juga tejang rumah warga
Pada hari yang sama, tanah longsor menimpa rumah Carso di Dusun Sawangan Rt 01/Rw 06 Desa Bantarpanjang, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap. Enam penghuninya selamat. BPBD Menaksir kerugian materi mencapai Rp 15 juta.
Longsor terjadi setelah hujan deras disertai angin kencang sejak pukul 15.00 WIB. Hujan diduga menjadi penyebab tanah longsor yang menimpa rumahsemi permanan berukuran 6x9 meter. Bagian belakang dan tengah rumah jebol.
Seluruh penghuni rumah selamat. Mereka sementara mengungsi ke rumah keluarga terdekat karena khawatir terjadi longsor susulan.
“Kami mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap tanah longsor, banjir, dan puting beliung sehingga tidak terjadi hal-hal yang tak diinginkan,” kata dia.
Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb
Baca Juga: Longsor di Banyumas, 4 Pohon Tumbang Nyaris Timpa Rumah Warga