Profil Desa Cibeunying Cilacap, Potensi Wisata Alam Hingga Spiritual
- Tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap akibat hujan deras pada Kamis malam.
- Desa Cibeunying memiliki potensi wisata alam yang indah, seperti pemandangan sawah subur dan wisata Candi Bojongmenje.
- Wisata lainnya di Desa Cibeunying meliputi Curug Manik, Curug Ciimbang, Kolam Renang Jokam Park, serta pertunjukan tradisional dan rumah adat.
Cilacap, IDN Times - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Cilacap sejak Kamis (13/11/2025) pukul 19.00 WIB malam mengakibatkan tanah longsor yang menimbun sejumlah rumah warga Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap.
Cibeunying merupakan salah satu desa di Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, yang memiliki luas wilayah 10,97 km2 dan jumlah penduduk 10.273. Desa Cibeunying berjarak sekitar 2,8 km dari pusat Kecamatan Majenang dan 82 km dari pusat Kabupaten Cilacap. Penamaan Desa iCibeunying konon karena penemuan mata air di sekitar pohon beunying.
Melansir website resmi pemkab Cilacap, Desa Cibeunying terdiri dari 9 (sembilan) dusun, 51 RT dan 11 RW. Dusun yang ada di Desa Cibeunying antara lain, Dusun Cigaru, Tarukahan, Babakan, Cibuyut, Jaringao, Nagari, Cijeungjing, Cikadu.
Untuk batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
UtaraDesa Sadahayu dan Cigintung (Kec. Wanareja)
TimurDesa Mulyadadi, Jenang, Bener, Sepatnunggal
SelatanDesa Pahonjean
BaratDesa Salebu, Limbangan (Kec. Wanareja)
Pariwisata merupakan salah satu potensi unggulan. Desa Cibeunying dikenal memiliki potensi unggulan di bidang pariwisata dengan pemandangan alam yang indah. Pemandangan sawah yang subur menjadi daya tarik desa Cibeunying. Selain wisata alam Cibeunying juga memiliki wisata Candi Bojongmenje. Desa Cibeunying juga memiliki kuliner tradisional seperti nasi jamblang dan gethuk lindri.
Untuk wisata yang bisa dikunjungi di Cibeunying diantaranya yakni Villa Jaringao/Villa De Nature, terletak di perbukitan yang sejuk, tempat ini menawarkan pemandangan Kota Majenang dari ketinggian. Di tempat ini wisatawan bisa berfoto, bersantai, dan menikmati udara pegunungan yang segar.
Wisata lain yakni Curug Manik, Air terjun ini masih terbilang tersembunyi dan belum banyak diketahui orang. Curug Manik memiliki aliran air yang deras sepanjang tahun, berbeda dengan Curug Ciimbang.
Selain Curug Manik ada juga Curug Ciimbang yang dikenal dengan suasananya yang masih asri.Jalur menuju curug ini masih berupa jalan setapak, terutama di luar musim hujan. Di Desa Cibeunying pengunjung juga bisa mengunjungi Kolam Renang Jokam Park.
Gak cuma alamnya yang indah, Desa cibeunying juga kaya akan budaya. Masyarakat setempat masih melestarikan tradisi dan adat istiadat leluhur. Berbagai pertunjukan tradisional sering ditampilkan diantaranya tari topeng dan wayang golek.
Di Desa Cibeunying juga masih dapat ditemukan rumah-rumah adat yang terpelihara dengan indah. Rumah yang merupakan perwujudan dari warisan arsitektur desa yang kaya yang memiliki struktur kayu yang kokoh, atap genteng yang anggun dan ukiran yang mengundang kekaguman.
