Ganjar Tolak Israel Main di Piala Dunia U-20 Indonesia: Amanat PDIP
Ilustrasi ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia (Fifa.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada semua pihak untuk mendorong agar Timnas Israel tidak ikut bertanding pada ajang Piala Dunia U-20 yang diadakan di sejumlah kota di Indonesia.
Ia lantang meminta hal tersebut sebagai bagian dari sikap perwujudan komitmen bersama dalam upaya kemerdekaan Palestina. sebagaimana amanat dari Presiden RI pertama, Sukarno. Apalagi, Kota Solo--yang merupakan bagian wilayahnya--terpilih menjadi salah satu veneu penyelenggaraan Piala Dunia U-20.
1. Komitmen dari Bung Karno
Ilustrasi negara Palestinta (Unsplash/Ahmed Abu Hameeda)Sebagai kader PDI Perjuangan, ia menyatakan, memegang teguh amanat Bung Karno untuk terus mendukung kemerdekaan Palestina.
"Kita sudah tahu bagaimana komitmen Bung Karno terhadap Palestina, baik yang disuarakan dalam Konferensi Asia Afrika (KAA), Gerakan Non Blok, dan maupun dalam Conference of the New Emerging Forces. Jadi, ya kita ikut amanat Bung Karno," katanya dalam keterangan resminya, Kamis (23/3/2023).
2. Perlu konsisten mendukung Palestina
Ilustrasi persiapan ajang Piala Dunia U-20 di Indonesia (Fifa.com)Editor’s picks
Sebagai gubernur, Ganjar terus mengamati aksi-aksi kekerasan yang cenderung meningkat di Palestina. Ia mencermati adanya kemunculan kelompok politik dalam pemerintahan Israel yang menolak mengakui keberadaan bangsa dan negara Palestina merdeka.
"Karenanya, penting bagi kita untuk tetap menyuarakan dukungan kita kepada perjuangan Palestina untuk merdeka," katanya.
Atas dasar tersebut, cara gamblang Ganjar mendukung sikap PDIP yang menolak kehadiran timnas Israel untuk mengikuti perhelatan Piala Dunia U-20 di Indonesia.
3. Ajang Piala Dunia U-20 tidak mengorbankan salah satu pihak
Ilustrasi negara Israel (Unsplash/Levi Meir Clancy)Ganjar berharap, panitia bersama pihak terkait dapat mengupayakan langkah terobosan agar penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap berjalan tanpa kehadiran timnas Israel di Indonesia.
Ia mengaku sudah berkomunikasi dengan PSSI dan beberapa menteri terkait. Menurut Ganjar, penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tetap bisa berjalan tanpa mengorbankan komitmen pendiri bangsa dalam mewujudkan kemerdekaan Palestina.
“Sehingga penyelenggaraan Piala Dunia U-20 bisa dilakukan tanpa mengorbankan komitmen panjang kita untuk mewujudkan Palestina merdeka. Serta, tetap menjaga kedamaian sosial dan politik di dalam negeri Indonesia,” tandasnya.
Baca Juga: Pemain PSIS Brandon Scheunemann Perkuat Timnas di Piala Dunia U20