Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Saja

PSIS Semarang pernah diuntungkan dan sering dirugikan

Semarang, IDN Times - Jadwal lanjutan Liga 1 2019 mengalami penundaan dan perubahan. Penundaan tersebut merupakan jadwal pertandingan semula yang urung dilakukan.

Sementara, perubahan jadwal pertandingan terkait dengan penggantian waktu dari jadwal semula, baik waktu sepak maupun hari pertandingan. Kondisi tersebut berpengaruh pada performa klub.

1. Tiga laga PSIS mengalami perubahan

Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Sajatwitter.com/psisfcofficial

Tiga laga PSIS Semarang mengalami penundaan dan perubahan jadwal. Di pekan ke-11, laga tandang mereka melawan PSM Makassar di Stadion Andi Mattalata Makassar, harus ditunda. Laga juga belum diketahui kapan akan digelar lagi.

Laga PSIS di pekan ke-12 melawan PS Tira Persikabo di Stadion Moch Subroto, Magelang mengalami perubahan waktu sepak menjadi pukul 18.30 WIB. Jadwal semula dilangsungkan pukul 15.30 WIB.

Sedangkan pekan ke-13, pertandingan kontra Persipura Jayapura di kandang, harus berubah hari, dari yang semula akan digelar pada Jumat, 9 Agustus 2019, menjadi Sabtu, 10 Agustus 2019.

Baca Juga: Final Piala Indonesia, Jadwal Tiga Laga Lanjutan PSIS Semarang Berubah

2. Dintungkan juga dirugikan

Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Sajatwitter.com/psisfcofficial

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi angkat bicara terkait hal tersebut. Menurutnya, semua klub kontestan Liga 1, merasakan keuntungan dan kerugian dari perubahan jadwal tersebut.

"Semua klub termasuk PSIS sudah sering dapat jadwal tidak enak, jadwal yang padat, hingga jadwal tidak main yang cukup lama. Untuk saat ini, sudah dua minggu kita tidak main," kata Yoyok kepada IND Times, melalui sambungan telepon, belum lama ini.

3. Mental bertanding pemain menjadi turun

Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Sajatwitter.com/psisfcofficial

Yoyok merinci, keuntungan dari penundaan jadwal adalah pemain bisa diliburkan dan menikmati waktu liburan. Namun kerugiannya, mental bertanding para pemain akan mengalami penurunan.

"Jadi ketemunya ya sama saja. Untuk menaikkan mental bertanding, harus bikin (pertandingan) uji coba. Supaya mental bertanding tetap terjaga," imbuh Yoyok.

4. Pernah mendapatkan jadwal yang padat

Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Sajaliga-indonesia.id

Sebelumnya, PSIS Semarang juga mengalami padatnya jadwal bermain di Liga 1 2019. Yoyok menjelaskan bahwa pada pekan sebelumnya, PSIS harus main empat kali berturut turut dalam waktu yang cukup singkat.

"Kami main berturut-turut. Dari Magelang (kandang PSIS), ke Bali, ke Lampung, sampai ke Magelang lagi," terangnya.

5. Konsekuensi ikut kompetisi di Indonesia

Jadwal Liga Berubah, CEO PSIS: Kalau Gak Siap, Ikut Liga Inggris Sajatwitter.com/psisfcofficial

Meski demikian, apa pun yang terjadi, tambah Yoyok, adalah bagian dari konsekuensi dari keikutsertaan PSIS Semarang di Liga 1 2019. Bahkan dirinya akan tetap berjuang untuk tampil terbaik hingga berakhirnya kompetisi.

"Jadi tidak ada alasan juga pelatih mengeluh jadwal padat dan jadwal main tidak ada. Prinsipnya, ikut Liga di Indonesia keadaannya ya harus begini. Siap tidak siap harus siap. Kalau nggak siap, ikut Liga Inggris saja," kelakar Yoyok.

"Kita (PSIS Semarang) pernah diuntungkan dan sering dirugikan dari perubahan dan penundaan jadwal itu," tutupnya.

Baca Juga: Tampil Trengginas, PSIS Gagal Menahan Bola Persib Bandung 

Topik:

  • Dhana Kencana
  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya