FIFA Cek Stadion Manahan Solo, Rumput dan Alat Pendukung Masih Kurang

Stadion steril dari pengunjung dan pedagang 

Surakarta, IDN Times - Perwakilan dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) mendatangi Stadion Manahan Solo, Selasa (14/6/2022). Mereka melihat kesiapan dan kondisi stadion untuk venue Piala Dunia U-20.

1. Stadion steril pengunjung dan pedagang

FIFA Cek Stadion Manahan Solo, Rumput dan Alat Pendukung Masih KurangUtusan FIFA saat inspeksi di Stadion Manahan, Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Inspeksi FIFA dilakukan secara tertutup. Seluruh kawasan stadion saat inspeksi, ditutup sementara dan steril dari pengujung dan pedagang.

Sejumlah utusan FIFA mengecek langsung dan mendetail, tak hanya di dalam stadion tetapi juga kawasan luar stadion.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga setempat ikut mendampingi mereka.

Baca Juga: Jadi Lapangan Standart FIFA, Ini Harga Sewa Stadion Manahan Solo

2. Mengecek seluruh veneu dan lapangan tambahan

FIFA Cek Stadion Manahan Solo, Rumput dan Alat Pendukung Masih KurangStadion Manahan,Solo. (IDN Times/Larasati Rey)

Usai mendampingi utusan FIFA, Gibran mengatakan, jika pengecekan berjalan dengan lancar dan mereka bahkan sudah mengkonfirmasi bahwa Stadion Manahan sebagai salah satu venue penyelenggara Piala Dunia U-20 yang akan digelar tahun 2023.

"Mengecek saja, merekan kan ke kota, intinya sudah oke semua kok," katanya.

Para utusan FIFA tersebut juga mengecek lima lapangan pendamping lainnya. Yakni di Stadion Sriwedari, lapangan Kottabarat, lapangan Banyuanyar, lapangan Sriwaru, dan lapangan Karangasem.

"Kabeh (semua) yang di Sriwaru, Banyuanyar, dan lainnya terakhir di sini, semuanya sudah oke," imbuh Gibran.

3. Stadion terkendala pada kondisi rumput

FIFA Cek Stadion Manahan Solo, Rumput dan Alat Pendukung Masih KurangANTARA FOTO/Maulana Surya

Gibran mengaku, dalam inspeksi tersebut, ada hal yang menjadi catatan pihaknya. Yaitu soal kondisi rumput di lapangan dan kurangnya penambahan sejumlah alat.

Ketika titanya soal alat apa yang kurang, ia enggan menjawab.

"Gak cuma masalah rumput saja, tapi itu bisa kita selesaikan kok. Nanti ada pembelian alat tambahan tapi tenang aja ini standarnya sudah standar FIFA semua," katanya.

Untuk diketahui, Piala Dunia U-20 yang sedianya digelar pada 2021 lalu tertunta karena pandemik COVID-19. Seluruh pertandinganakan dilaksanakan pada tahun 2023.

Selain di Kota Solo, penyelenggaraan Piala Dunia U-20 juga akan menggunakan enam stadion lainnya di Indonesia. Antara lain Stadion Jakabaring (Palembang), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar Bali).

Baca Juga: 10 Potret Terkini Stadion Jatidiri Semarang, Untuk Piala Dunia 2023

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya