Drone, atau pesawat tanpa awak (UAV), telah berkembang pesat dalam beberapa dekade terakhir. Awalnya digunakan terutama untuk keperluan militer, kini teknologi drone telah meluas ke berbagai sektor, baik komersial maupun konsumen pribadi.
Teknologi seperti kamera beresolusi tinggi, GPS, dan kecerdasan buatan semakin disematkan pada drone, meningkatkan kemampuannya dalam berbagai aplikasi. Saat ini, drone hadir dalam berbagai ukuran, dari yang mikro hingga drone besar yang mampu mengangkat beban berat.
Drone banyak digunakan untuk pemantauan lahan pertanian, konstruksi, hutan, hingga wilayah bencana. Mereka membantu memperoleh data akurat dalam waktu singkat.
Di industri kreatif, drone sangat populer untuk mengambil foto dan video udara dengan sudut pandang unik yang sebelumnya sulit dijangkau. Perusahaan seperti Amazon dan Google sedang mengembangkan layanan pengiriman menggunakan drone, yang lebih efisien dalam wilayah sulit dijangkau.
Drone digunakan untuk patroli, pengawasan lalu lintas, hingga pencarian korban di area bencana, membantu tugas polisi dan penyelamatan dengan cepat dan efisien. Di sektor energi, drone digunakan untuk memeriksa infrastruktur seperti jaringan listrik, turbin angin, dan pipa tanpa perlu mengirim tim manusia ke lokasi yang berbahaya.
Dibandingkan metode tradisional seperti helikopter atau satelit, drone jauh lebih murah untuk pengambilan gambar udara atau survei lapangan. Drone bisa diterbangkan ke area yang sulit dijangkau manusia, seperti medan berat atau bangunan tinggi, dengan fleksibilitas tinggi dalam hal pergerakan.
Data dari drone bisa diambil dan dianalisis secara real-time, memberikan informasi cepat yang sangat berguna untuk situasi kritis seperti bencana alam.
Penggunaan drone dapat menggantikan pekerjaan berbahaya yang biasanya memerlukan manusia, seperti inspeksi infrastruktur tinggi atau masuk ke zona berbahaya.
Dengan bantuan GPS dan sensor canggih, drone mampu melakukan pengukuran dan pemetaan dengan akurasi tinggi, sangat bermanfaat dalam sektor pertanian, arkeologi, dan konstruksi.
Dengan berbagai keunggulan yang bisa didapatkan melalui drone, berikut 5 rekomendasi drone mini terbaik.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Drone DJI Terbaik 2024, Cek Pilihanmu Guys!
1. DJI Mini 4 Pro
DJI Mini 4 Pro memiliki berat di bawah 249g, sehingga mudah dibawa ke mana saja dan tidak memerlukan registrasi di banyak negara.
Dilengkapi dengan kamera 48 MP yang mampu merekam video 4K HDR dengan detail yang tajam dan warna yang hidup. Memiliki sensor omnidirectional untuk mendeteksi rintangan di segala arah, membuatnya lebih aman digunakan.
Mampu terbang hingga 34 menit dengan satu kali pengisian baterai, memberikan fleksibilitas lebih untuk pengambilan gambar dan video.
Dilengkapi teknologi transmisi video OcuSync 4 (O4) memberikan jangkauan kontrol hingga 20 km dengan kualitas video yang stabil dan jernih.
Mendukung berbagai mode otomatis seperti ActiveTrack 360°, MasterShots, dan QuickShots, yang memudahkan pembuatan konten sinematik. Drone ini bisa kamu dapatkan dengan harga berkisar Rp14.000.000 - Rp17.000.000.
2. DJI Mini 2 SE
Dengan berat di bawah 249g, drone ini mudah dibawa. Dilengkapi dengan kamera 12 MP yang mampu merekam video hingga resolusi 2.7K, menghasilkan kualitas gambar yang baik untuk pemula maupun pengguna kasual.
DJI Mini 2 SE dapat terbang hingga 31 menit, memungkinkan pengguna untuk melakukan pengambilan gambar dalam waktu yang cukup lama.
Menggunakan teknologi transmisi OcuSync 2.0, drone ini bisa terbang hingga jarak 10 km dengan transmisi video yang stabil dan jelas.
Dengan fitur Return to Home (RTH) memastikan drone bisa kembali ke titik awal jika baterai lemah atau sinyal hilang, sehingga lebih aman untuk pengguna. Drone ini bisa kamu dapatkan dengan harga berkisar Rp4.000.000 - Rp5.000.000.
3. Ruko F11 Mini
Drone ini dilengkapi dengan kamera 4K yang menghasilkan foto dan video berkualitas tinggi, ideal untuk pengguna yang ingin menangkap detail tajam dan warna yang akurat.
Baterai yang disertakan memungkinkan waktu terbang hingga 30 menit per pengisian, memberikan durasi yang cukup untuk eksplorasi udara. Fitur GPS dengan Return to Home (RTH) memastikan drone dapat kembali ke titik awal secara otomatis saat baterai lemah atau sinyal hilang, memberikan keamanan tambahan.
Mode Follow Me dan TapFly mendukung mode penerbangan cerdas seperti drone mengikuti objek secara otomatis, serta TapFly untuk pengendalian melalui jalur yang ditentukan di aplikasi.
Desain yang dapat dilipat membuatnya mudah dibawa bepergian, cocok untuk pengguna yang sering beraktivitas di luar ruangan. Drone ini bisa kamu dapatkan dengan harga berkisar Rp3.500.000 - Rp5.000.000.
4. Holy Stone HS720
Dilengkapi kamera 4K UHD dengan gimbal 2-axis dan Electronic Image Stabilization (EIS), memberikan rekaman video yang stabil dan gambar yang tajam, meski dalam kondisi berangin.
Drone ini menawarkan waktu terbang hingga 26 menit per baterai, memberikan waktu yang cukup untuk eksplorasi dan pengambilan gambar. Fitur GPS dan Return to Home (RTH) membantu navigasi yang lebih presisi dan memastikan drone kembali ke titik awal jika sinyal hilang atau baterai rendah.
Mendukung berbagai mode otomatis seperti Follow Me, TapFly, dan Point of Interest, memudahkan pengguna dalam mengambil gambar atau video secara sinematik. HS720 memiliki desain yang dapat dilipat, memudahkan penyimpanan dan transportasi. Bahannya juga dibuat kokoh untuk menahan benturan kecil saat digunakan di luar ruangan. Drone ini bisa kamu dapatkan dengan harga berkisar Rp5.000.000 - Rp6.000.000.
5. Fimi X8 Mini
Dilengkapi kamera 4K yang didukung gimbal 3-axis, menghasilkan video yang sangat stabil dan gambar yang tajam, bahkan dalam kondisi berangin.
Dengan berat hanya sekitar 258g, Fimi X8 Mini mudah dibawa bepergian tanpa memerlukan registrasi di banyak negara, ideal untuk traveler dan pemula. Memiliki waktu terbang hingga 31 menit per pengisian baterai, memungkinkan pengambilan gambar atau video dalam durasi yang lebih lama.
Menggunakan teknologi TDMA, Fimi X8 Mini dapat mengirimkan video berkualitas tinggi hingga jarak 8 km dengan transmisi yang stabil. Fimi X8 Mini dilengkapi dengan berbagai mode pintar seperti Follow Me, Smart Tracking, dan One-Tap Shots, memudahkan pengguna untuk mengambil video sinematik secara otomatis. Drone ini bisa kamu dapatkan dengan harga berkisar Rp5.000.000 - Rp6.000.000.
Penggunaan drone terus berkembang dan akan semakin inovatif di masa depan, karena teknologinya yang terus ditingkatkan.
Drone masa depan akan lebih otonom berkat kecerdasan buatan (AI). Drone dapat terbang dan menyelesaikan tugas tanpa intervensi manusia, termasuk dalam pengiriman barang dan pencarian korban bencana.
Baca Juga: 5 Tips Menerbangkan Drone Pertama Kali untuk Pemula, Mudah!
