TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Menerbangkan Drone Pertama Kali untuk Pemula, Mudah!

Menerbangkan drone tidak sesulit seperti yang dibayangkan

ilustrasi drone (unsplash.com/Dose Media)

Intinya Sih...

  • Menerbangkan drone pertama kali dapat menjadi pengalaman yang menantang dan menyenangkan, namun harus memperhatikan tips keamanan dan pemilihan jenis drone yang sesuai.
  • Pemula disarankan untuk memilih drone entry level yang lebih mudah dikendalikan dan memiliki fitur keamanan, serta memahami kontrol dasar sebelum menerbangkannya.
  • Memastikan tempat terbuka, menghindari kondisi cuaca ekstrem, serta mematuhi aturan hukum dan regulasi terkait penggunaan drone sangat penting dalam menerbangkan drone secara aman.

Drone merupakan pesawat kecil tanpa awak yang biasa dikontrol dengan menggunakan remot khusus. Memang menerbangkan drone pertama kali bisa menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan sekaligus menantang, sebab dapat mengeksplor banyak tempat dari ketinggian tertentu.

Makin canggih teknologi saat ini tentu saja membuat berbagai drone yang dihasilkan jadi dapat memberi lebih banyak perspektif ketika memotret atau pun merekam video dari udara. Namun, kamu bisa memperhatikan beberapa tips berikut ini dalam menerbangkan drone pertama kali agar tetap aman dan tidak menimbulkan masalah.

1. Pilih drone yang untuk pemula

ilustrasi drone (unsplash.com/Knoell Marketing)

Tiap drone mungkin memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri, sehingga kamu harus memperhatikan dengan seksama sebelum membelinya. Memang ada berbagai jenis drone yang dapat kamu pilih, namun tidak semuanya cocok untuk pemula karena kontrol yang cenderung lebih kompleks dan penuh tantangan pada saat diterbangkan.

Kamu mungkin dapat memilih drone yang memang dirancang khusus untuk pemula, sebab biasanya drone entry level ini akan lebih mudah dikendalikan dan fitur keamanannya juga cukup memadai. Drone untuk pemula umumnya memiliki batas kecepatan dan ketinggian tertentu, serta memiliki fitur pemulihan otomatis jika mengalami sinyal hilang atau pun baterai yang rendah.

2. Pahami kontrol dasar

ilustrasi drone (unsplash.com/Aaron Burden)

Belum memutuskan untuk menerbangkan drone tentu saja kamu harus mengenali kontrol dasar dari benda tersebut. Kontrol dasar yang umumnya dimiliki drone biasanya seperti throttle atau gas, yaw atau putaran, roll atau gerakan horizontal, dan pitch atau gerakan vertikal, sehingga kamu harus mengingat semua kontrol dasar tersebut.

Setidaknya mempraktikan pengendalian drone bisa dilakukan dengan cara yang lebih lembut dan perlahan apabila kamu sudah mahir dalam kontrol-kontrol dasar yang ada. Selain itu, kamu juga harus menghindari pergerakan yang kasar atau pun tiba tiba karena bisa menyebabkan drone milikmu hilang kendali atau bahkan menabrak sesuatu.

Baca Juga: 5 Cara Ampuh Melepaskan Diri dari Kecanduan Gadget, Yuk!

3. Memperhatikan ketinggian dan jarak

ilustrasi drone (unsplash.com/Josh Sorenson)

Menerbangkan drone pertama kali memang menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan, apalagi kamu bisa memantau nya secara langsung. Namun, satu hal penting yang harus kamu ingat adalah dengan tetap memperhatikan soal ketinggian dan juga jarak pada saat menerbangkan benda tersebut, sehingga tidak sampai terlalu berlebihan.

Kamu dapat mulai menerbangkan drone dengan ketinggian rendah terlebih dahulu secara perlahan, barulah bisa meningkatkan ketinggian secara bertahap seiring berjalannya waktu. Selain itu, jaga drone tetap dalam pandangan dan hindari terbang terlalu jauh atau pun terlalu tinggi pada saat pertama kali. Ketahui pula batas jarak maksimum yang dimiliki agar kamu tidak sampai hilang kontrol dari drone tersebut.

4. Terbangkan drone di tempat terbuka yang aman

ilustrasi drone (unsplash.com/Jason Blackeye)

Pada saat menerbangkan drone memang kamu disarankan untuk melakukannya di tempat yang terbuka, seperti lapangan. Hal ini dilakukan agar kamu bisa menerbangkan drone dengan aman dan bisa memantau benda tersebut secara langsung, sehingga tidak sampai berpotensi mengalami hilang kendali atau lepas dari pengawasan.

Kamu juga harus memastikan bahwa tempat terbuka yang dipilih benar-benar aman, serta jauh dari jangkauan pohon, bangunan, atau pun kabel listrik yang bisa saja menjadi masalah. Selain itu, kamu juga harus memperhatikan faktor cuaca karena sebaiknya tidak menerbangkan drone pada saat angin terlalu kencang atau pun kondisi cahaya tidak memadai.

Verified Writer

Marcel Arumi

Tetap semangat dan jangan menyerah!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya