Tips Menjaga Password Akun agar Terhindar Aksi Peretasan, Penting Nih!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Apakah kamu aktif di dunia maya? Kalau iya, pastinya punya banyak akun dari berbagai macam platfom kan?.Baik sosial media maupun penyedia layanan, seperti email, dan aplikasi perbankan atau yang lainnya.
Untuk terhindar dari aksi peretasan, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri melalui akun resmi sosial medianya mengimbau kepada warganet dan para millennial, untuk selalu mengganti kata sandi atau password akun. Sebab, dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, memungkinkan seseorang untuk meretas password orang lain.
Nah, bagi kamu yang takut password akunnya diretas, berikut sejumlah tips yang diberikan. Yuk, simak dengan cermat ya.
Baca Juga: Lebih Efisien, 5 Teknologi Ini Bisa Membuat Password Ketik Punah
1. Gunakan password yang berbeda untuk setiap akun
Pastikan password yang kamu punya harus berbeda-beda untuk penggunaannya. Seperti akun untuk akun sosial media, email, dan perbankan diimbau menggunakan password yang berbeda.
2. Jangan beritahu kepada siapapun
Pastikan password kamu hanya kamu dan Tuhan yang mengetahuinya. Jangan beritahu teman, saudara, pasangan, keluarga apalagi orang yang belum dikenal.
3. Aktif untuk log-out akun
Usai mengakses akun, pastikan untuk selalu log-out atau log-off. Hal itu untuk meminimalisir akunmu digunakan orang lain.
4. Gunakan perangkat pribadi
Kamu diharuskan untuk menggunakan perangkat pribadimu, jika ingin mengakses akunmu. Jangan menggunakan perangkat orang lain. Kalau lupa, bisa lho disalahgunakan akunmu.
5. Hindari akses password dengan WiFi
Sebisa mungkin kamu menghindari memasukkan password saat terhubung dengan WiFi public. Kamu tidak akan tahu bagaimana sisi keamanan dari WiFi tersebut. Bisa jadi dibuat oleh peretas.
6. Aktif mengganti password
Sering-seringlah untuk mengganti password akunmu. Tapi, jangan keseringan juga, nanti lupa. Buatlah jadwal secara berkala. Misal sebulan sekali atau dua bulan sekali.
7. Password kombinasi
Gunakan minimal 8 karakter yang terdiri dari kombinasi angka, simbol, huruf besar, dan huruf kecil pada passwordmu. Jangan hanya angka, huruf saja, atau simbol. Kombinasi tersebut membuat password semakin kuat keamanannya.
8. Kalimat password yang mudah tapi sulit
Pastikan kamu menggunakan kalimat yang mudah diingat tapi sulit ditebak. Misal kalimat To be or Not to be? diubah menjadi 2B or Not 2b?.
9. Jangan tulis di kertas
Hindari menulis password di kertas. Karena akan mudah terbaca. Hindari juga menulis password di dinding, nanti kotor.
10. Jangan cantumkan di hint
Hindari mencantumkan password di kolom hint atau bantuan kata sandi pada setiap akun. Sebisa mungkin dikosongkan saja.
11. Uji keamanan password
Periksa kekuatan password kamu. Beberapa perangkat dan aplikasi menyediakan fitur tersebut. Itu bisa kamu manfaatkan sebaik-baiknya.
Sekarang, password jenis apa yang sering atau mudah diretas. Di antaranya adalah passwod yang berurutan (qwerty, asdf, abcde, 1234), password yang berisi informasi pribadi (tanggal lahir, tahun lahir, nomor handphone, nama depan, nama belakang) dan password yang dipakai di semua akun (password email, medsos, m-banking, komputer semuanya sama).
Sekarang kamu harus melihat password kamu. Jangan-jangan password kamu lemah. Jangan sampai juga kamu menjadi korban peretasan. Yuk cek sekarang juga.
Baca Juga: Ketahui 7 Alasan Kenapa Kamu Harus Gunakan Aplikasi Password Manager