Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!

Toko game digital baru yang gak sembarangan

Pada Desember tahun 2018 lalu, Epic Games membuat kejutan dengan meluncurkan Epic Games Store – marketplace digital baru yang tidak hanya menawarkan berbagai game buatan Epic saja, namun juga beberapa game dari developer pihak ketiga. Ketika dirilis, Epic Games Store langsung menarik minat banyak gamer dan disebut-sebut akan menciptakan persaingan yang cukup kompetitif dengan toko game milik Valve yaitu Steam.

Lantas, apa yang berusaha ditawarkan oleh Epic Games Store? Apa yang membuatnya begitu menarik ketimbang ‘toko-toko’ lainnya? Jawabannya bisa kalian temukan dengan menyimak 7 hal yang perlu diketahui dari Epic Games Store di bawah ini!

1. Dibuat Oleh Epic Games

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!techraptor.com

Sesuai namanya, Epic Games Store diciptakan oleh Epic Games, yang didirikan pada tahun 1991 oleh CEO-nya saat ini – Tim Sweeney, dengan nama awal Potomac Computer Systems. Setelah merilis game pertamanya yang bernama ZZT dan berakhir sukses besar, Sweeney akhirnya memutuskan untuk memberi nama baru kepada perusahannya yaitu Epic MegaGames pada tahun 1992 (disingkat menjadi Epic Games pada tahun 1999).

Di tahun 1998, Epic Games merilis Unreal – game FPS sci-fi yang merupakan game pertama yang menggunakan Unreal Engine milik Epic sendiri. Kala itu, penjualan Unreal sangatlah baik dan Epic mendapatkan pendapatan yang cukup luar biasa.

2. Direncanakan untuk dirilis jauh sebelum Fortnite

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!variety.com

Meski Fortnite merupakan game yang melambungkan nama Epic, pada kenyataannya Epic telah merencanakan untuk membuat ‘toko’ sendiri, jauh sebelum Fornite. Pada tahun 2015, Epic merilis Shadow Complex Remastered – yang merupakan game pertama yang mereka rilis untuk ‘toko eksklusif’ mereka sendiri.

Setelah itu, kehadiran Fortnite di tahun 2017, membantu popularitas Epic untuk meningkat hingga pada akhirnya, mereka memutuskan untuk meluncurkan toko sendiri – yang tidak hanya berisi berbagai game buatan mereka, namun juga banyak game buatan developer lain.

3. Akan memberi satu game gratis tiap dua minggu

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!neowin.com

Ada banyak faktor yang membuat Epic Games Store menonjol dan terbilang lebih baik dari yang lain. Salah satunya adalah fakta bahwa Epic berjanji akan memberikan satu buah game gratis setiap dua minggu hingga akhir 2019.

Berbeda dengan game gratis dari Steam yang memiliki batas waktu untuk dimainkan, game gratis pemberian Epic Games Store tidak memiliki jangka waktu sama sekali. Artinya, setelah diunduh, gamer bisa benar-benar memiliki game tersebut untuk selamanya. Giveaway ini dimulai pada 14 Desember lalu dengan Subnautica – game survival bawah air garapan Unknown Worlds.

Baca Juga: Diskon Besar-besaran, 7 Game PC Keren yang Harus Dibeli di Steam

4. Sistem bagi hasil yang lebih menguntungkan bagi developer

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!lanereport.com

Selain menguntungkan bagi gamer karena banyak game gratis tiap dua minggu sekali, Epic juga memberikan keuntungan lebih bagi para developer yang merilis game buatan mereka di Epic Games Store. Epic mengumumkan bahwa mereka hanya mengambil 12 persen dari pendapatan berbagai game yang dirilis di Epic Games Store.

Angka ini jauh lebih rendah dari Steam yang berada di angka 30 persen. Dalam salah satu wawancara, CEO Epic – Tim Sweeney mengatakan bahwa meskipun persentase pendapatan yang didapatkan hanya sekecil itu, Epic Games masih bisa menguntungkan.

5. Mendukung developer untuk bekerja sama dengan content creator

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!quicktoptens.com

Tak hanya gamer dan developer saja, Epic Games Store rupanya juga bisa menguntungkan bagi para content creator. Epic secara terbuka – melalui program Support-A-Creator, mendukung developer untuk bekerja sama dengan para content creator (seperti Twitch streamer, blogger dan Youtuber) untuk mempromosikan game mereka.

Nantinya, para content creator bisa mendapat bagian dari pendapatan yang diperoleh dari Epic Games Store. Epic sendiri berjanji bahwa mereka akan menanggung 5 persen pertama dari pendapatan content creator yang didapatkan dari game, selama 24 bulan pertama.

6. Menyediakan sejumlah game AAA eksklusif

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!ubisoft.com

Epic langsung membuat gebrakan luar biasa dengan menyediakan sejumlah game AAA – yang menariknya hanya bisa didapatkan di Epic Games Store. Beberapa di antaranya termasuk Tom Clancy’s The Division 2 garapan Ubisoft dan Metro Exodus – mendadak pindah ke Epic Games Store setelah sempat diumumkan untuk dirilis via Steam. Selain dua game AAA itu tadi, Epic Games Store juga menjadi ‘gudang eksklusif’ bagi berbagai game fantastis lainnya seperti Hades, Ashen, Hello Neighbor: Hide and Seek, Rebel Galaxy Outlaw, Satisfactory, Super Meat Boy Forever dan World War Z.

7. Calon pesaing kuat Steam

Siap Kalahkan Steam, 7 Hal yang Perlu Kamu Tahu Soal Epic Games Store!saltbroheem.com

Dengan banyaknya keuntungan yang ditawarkan oleh Epic Games Store, nampaknya toko baru yang satu ini dapat menyaingi Steam – atau mungkin mengalahkannya suatu saat ini. Fakta bahwa sistem bagi hasil yang diusung sangatlah ‘ringan’, seakan menjadi ‘panggilan’ tersendiri bagi para developer pihak ketiga – terutama yang masih indie.

Epic sendiri menyatakan bahwa mereka akan menambahkan beberapa fitur penting di masa mendatang. Ini bisa menjadi awal yang baik bagi Epic Games Store, untuk menjadi pesaing kuat Steam di masa depan – terlebih jika mereka bisa menarik banyak game AAA lainnya.

Baca Juga: 7 Alternatif Steam Terbaik Bagi Para Gamer PC, Koleksimu Makin Banyak!

Topik:

  • Bayu D. Wicaksono

Berita Terkini Lainnya