TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Jenis Tanaman Hias Sukulen agar Kamu Tidak Salah Beli!

Bentuknya unik dan menarik

pexels.com

Seperti yang kita tahu, Sukulen merupakan salah satu jenis tanaman hias yang sedang dan masih banyak dicari untuk saat ini.

Bentuknya yang unik dan menarik, serta dengan tempat singgah yang dapat menambah nilai hias pada rumah, dan juga perawatan yang terbilang mudah menambah nilai tersendiri bagi yang ingin memilikinya.

Walau perawatannya terbilang mudah dimana sukulen ini tidak mudah layu, tanaman ini dapat membusuk ataupun mati jika ditempatkan pada tempat yang salah. Oleh karenanya, diperlukan perawatan serta pemeliharaan yang tepat.

Tapi, sebelum menuju ke bagaimana cara merawat, jenis tanaman yang sesuai juga diperlukan agar kita bisa memilah jenis mana yang sekiranya cocok dengan selera kita.

Lalu, apa sajakah jenis dari tanaman sukulen? Yuk simak 6 ulasan singkat mengenai beberapa jenis tanaman sukulen ini! Let’s go!

Baca Juga: Gak Cepat Layu, 5 Jenis Tanaman Hias Ini Wajib Kamu Miliki Di Rumah

1. Echeveria

pexels.com

Echeveria adalah genus tanaman berbunga dengan famili Crassulaceae, asli dari daerah semi-gurun Amerika Tengah, Meksiko dan barat laut Amerika Selatan.

Echeveria ini memiliki ciri khas dari bentuk daunnya yang terususun seperti bunga mawar.

Hingga Juni 2018, genus tersebut terdiri dari sekitar 150 spesies (termasuk genus seperti Oliveranthus dan Urbinia yang sebelumnya telah dipisahkan dari Echeveria), antara lain: Echeveria agavoides, Echeveria pulvinata, Echeveria rosea, Echeveria runyonii, Echeveria laui, Echeveria secunda, Echeveria elegans, dsb.

2. Sedum

pixabay.com

Sedum adalah genus tanaman berbunga dengan famili Crassulaceae. Genus ini terdiri dari 400-500 spesies, antara lain: Sedum acre, Sedum hispanicum, Sedum glaucophyllum, Sedum morganianum, Sedum clavatum, Sedum cyprium, Sedum nussbaumerianum, dsb.

Ciri khas dari tanaman ini yaitu dari bentuk daunnya yang bersusun seperti anggur. Tanaman ini ditemukan umumunya di bagian utara bumi, tetapi meluas ke bagian selatan bumi, yaitu di Afrika dan Amerika Selatan.

3. Pachyphytum

pixabay.com
Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Pachyphytum adalah genus dalam famili Crassulaceae, ditemukan di Meksiko pada ketinggian 600-1.500 m (2.000-4.900 kaki).

Namanya berasal dari bahasa Yunani kuno pachys yang berarti ‘tebal’, dan phyton yang berari ‘tanaman’.

Genus ini diketahui memiliki sekitar 16 spesies yang diterima, antara lain: Pachyphytum bracteosum, Pachyphytum brevifelium, Pachyphytum coeruleum, Pachyphytum compactum, Pachyphytum hookeri, Pachyphytum machucae, Pachyohytum oviferum, dsb.

4. Parodia

pixabay.com

Parodia adalah genus tanaman berbunga di dalam famili kaktus, Cactaceae. Tanaman ini identik dengan bentuk bulat, serta duri disekitarnya dan berasal dari dataran tinggi Argentina, Peru, Bolivia, Brasil, Kolombia, dan Uruguay.

Genus ini memiliki sekitar 50 spesies, antara lain: Parodia chrysacanthion, Parodia buiningii, Parodia tenuicylindrica, Parodia crassigibba, Parodia concinna, Parodia herteri, Parodia magnifica, dsb.

5. Echinopsis

pixabay.com

Echinopsis adalah genus tanaman berbunga di dalam famili kaktus, Cactaceae. Terkadang, dikenal sebagai kaktus landak, kaktus bulu babi, ataupun kaktus lili paskah.

Tanaman ini berasal dari Amerika Selatan, dan memiliki sekitar 128 spesies, antara lain: Echinopsis subdenudata, Echinopsis clavata, Echinopsis bruchii, Echinopsis candicans, Echinopsis hetrichiana, Echinopsis klingleriana, Echinopsis glauca, dsb.

Baca Juga: SiPetani, Pesan Antar Tanaman Online Tanpa Bayaran Demi Mandiri Pangan

Writer

Nazwa Chaerunisa

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya