TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

14 Film Indonesia Orisinal Netflix, Terbaru The Big 4

Film mana saja nih yang sudah kamu tonton?

The Big 4 (dok. Netflix/The Big 4)

Netflix menyediakan banyak film menarik, lintas genre dan negara. Selain itu, Netflix juga menayangkan film orisinalnya yang hanya bisa disaksikan di platform ini.

Film-film orisinal Netflix selalu menarik minat penonton, tak terkecuali film tanah air. Sejauh ini sudah ada 14 film Indonesia yang tayang eksklusif di Netflix.

Deretan film tersebut ada yang memang diproduksi oleh Netflix sendiri, dan ada pula yang mulanya akan tayang di bioskop, tetapi batal akibat pandemi.

Nah, buat kamu yang butuh rekomendasi tontonan seru, berikut 14 film Indonesia orisinal Netflix, dari drama, laga, hingga komedi.

Baca Juga: 12 Film Indonesia yang Tembus Box Office 2022, Terbaru Film Qodrat!

1. June & Kopi (2021)

June & Kopi (dok. Aurora Films/June & Kopi)

Film June & Kopi mengisahkan June, seekor anjing liar yang diadopsi keluarga pencinta hewan.

June pun berkawan dengan Kopi, anjing peliharaan keluarga itu. Film yang disutradarai Noviandra Santosa ini menampilkan kehangatan yang mengharukan, pas ditonton bersama keluarga.

2. The Night Comes for Us (2018)

The Night Comes For Us (dok. Screenplay Infinite Films)

Disutradarai Timo Tjahjanto, The Night Comes For Us jadi film orisinal Netflix pertama dari Indonesia. Film ini menampilkan pertarungan jarak dekat yang sadis, bengis, brutal, dan berdarah-darah.

Film yang dibintangi Joe Taslim dan Iko Uwais ini menceritakan perburuan seorang mantan anggota gangster yang diduga berkhianat pada kelompoknya.

3. Bucin (2020)

Bucin (dok. Rapi Films/Bucin)

Debut penyutradaraan Chandra Liow ini menceritakan empat pemuda bucin; Jovial, Andovi, Tommy, dan Chandra.

Mereka pun mengikuti kursus anti-bucin agar bisa menjalin hubungan yang sehat dengan pasangan masing-masing.

Setibanya di tempat kursus, mendadak empat pemuda ini mendapati metode pelatihan yang aneh, sangat tidak biasa, dan bahkan terbilang ekstrem.

4. Seperti Hujan yang Jatuh ke Bumi (2020)

Seperti Hujan yang Jatuh ke Bumi (dok. IFI Sinema)

Film romantis garapan sutradara Lasja Fauzia Susatyo ini merupakan adaptasi novel remaja berjudul sama karya Boy Candra.

Menampilkan drama percintaan yang rumit dan pelik antara Kevin, Nara, dan Juned. Mereka terjebak cinta segitiga.

5. Ali & Ratu-Ratu Queens (2021)

Ali & Ratu Ratu Queens(dok.Palari Films/Ali&RatuRatuQueens)

Film drama arahan sutradara Lucky Kuswandi ini menceritakan perjalanan remaja bernama Ali mencari ibunya. Ia terbang ke New York setelah kematian sang ayah. Ibunya sudah lama tinggal di sana.

Pencarian Ali membawanya ke dalam berbagai masalah dan pengalaman menakjubkan. Perjalanan itu juga memberinya pelajaran menyakitkan tentang cinta, hidup, dan keluarga. 

6. A World Without (2021)

A World Without (dok. Kalyana Shira Films/A World Without)

A World Without menampilkan kisah tiga perempuan yang sedang mencari jati diri. Sebuah komunitas yang dipimpin pria karismatik pun menarik minat mereka. Ketiganya lantas bergabung.

Komunitas ketat aturan ini melarang setiap orang berpacaran karena jodoh mereka sudah ditentukan para petinggi.

Semuanya berjalan normal hingga lambat laun tiga remaja itu sadar ada yang tidak beres dengan komunitas tertutup ini.

Film yang disutradrai Nia Dinata ini menggabungkan genre thriller, distopia, dan fiksi ilmiah yang terbilang jarang dalam perfilman Indonesia.

7. Guru-Guru Gokil (2020)

Guru-Guru Gokil (dok. BASE Entertainment/Guru-guru Gokil)

Guru-Guru Gokil merupakan film orisinal Netflix kedua dari Indonesia. Bergenre drama komedi garapan sutradara Samara Simanjuntak, film ini menampilkan cerita lucu Taat Pribadi, seorang guru baru yang berambisi untuk sukses.

Taat sebenarnya mau bekerja apa saja asal tidak jadi guru, tetapi nasib justru membawanya ke sini. Ia pun mengajar seperti biasa hingga satu insiden mengubah pandangannya tentang profesi guru, uang, dan kesuksesan.

8. Layla Majnun (2021)

Layla Majnun (dok. StarvisionPlus/Layla Majnun)

Layla Majnun menampilkan kerumitan cinta yang terhalang tradisi. Disutradarai Monty Tiwa, film ini berkisah tentang Layla, seorang dosen muda yang akan mengajar di Azerbaijan. 

Layla sudah dijodohkan dengan Ibnu, pria kaya yang melunasi hutang-hutang pamannya. Mereka akan menikah dengan syarat Layla tetap berangkat ke Azerbaijan. Sementara itu di Indonesia, Ibnu mempersiapkan pernikahan.

Hubungan jarak jauh tidak pernah mudah. Di negeri orang, Layla jatuh cinta dengan muridnya, Samir. Begitu pula Samir yang juga mencintai Layla. Kini Layla dipenuhi dilema. Keputusan apa yang akan diambilnya? 

9. Tersanjung The Movie (2021)

Tersanjung the Movie (dok.MVP Pictures/Tersanjung the Movie)

Film yang diadaptasi dari sinetron Tersanjung ini disutradrai Hanung Bramantyo dan Pandhu Adjisurya.

Film ini menyoroti kehidupan Yura yang tinggal bersama ibu tiri dan ayah kandung yang kariernya tengah merosot.

Bukan hanya persoalan keluarga, Yura juga menghadapi masalah pertemanan ketika dua sahabatnya, Oka dan Christian sama-sama jatuh hati padanya. 

10. Geez & Ann (2021)

Geez & Ann (dok. MVP Pictures/Geez & Ann)

Film drama romantis arahan sutradara Rizki Balki ini merupakan adaptasi novel berjudul sama karangan Rintik Sedu. Menceritakan drama percintaan antara Geez dan Ann. 

Ann jatuh cinta dengan pria misterius, Geez. Ia mendambakan hubungan jangka panjang. Ketika Geez melanjutkan kuliah ke luar negeri, hubungan jarak jauh memaksa keduanya menghadapi badai masalah yang akan menguji ketulusuan satu sama lain. 

11. Sobat Ambyar (2021)

Sobat Ambyar (dok. Rapi Films/Sobat Ambyar)

Film drama romantis garapan sutradara Charles Gozali dan Bagus Bramanti ini mengisahkan seorang Jatmiko yang merupakan "Sobat Ambyar", sebutan untuk para penggemar musisi Didi Kempot. 

Jatmiko jatuh hati pada Saras, pelanggan kafe miliknya. Jatmiko memberanikan diri mendekati Saras. Keduanya pun mulai akrab. Namun, suatu hari  Jatmiko mendapati Saras berpacaran dengan pria lain. Jatmiko pun ambyar.

Dibantu para Sobat Ambyar dan nasihat Lord Didi, Jatmiko pun berupaya berpikir jernih dan menentukan ke mana ia harus melabuhkan hatinya.

12. A Perfect Fit (2021)

A Perfect Fit (dok. StarvisionPlus/A Perfect Fit)

Mengambil latar suasana Bali dan kebudayaannya, A Perfect Fit menampilkan kisah percintaan antara Saski dan Rio. Film drama komedi romantis ini disutradarai Hadrah Daeng. 

Diceritakan Saski berbelanja di toko sepatu. Hal itu memicu sederet peristiwa lain yang akhirnya mempertemukan Saski dengan Rio, si pembuat sepatu. Ketika keduanya semakin dekat, berbagai persoalan pun muncul ke permukaan, misalnya konflik tradisi dan modernitas yang tengah mereka hadapi. 

13. Penyalin Cahaya (2021)

Penyalin Cahaya (dok. Kaninga Pictures/Penyalin Cahaya)

Film peraih Piala Citra 2021 ini mengangkat isu pelecehan seksual. Disutradarai Wregas Bhanuteja, Penyalin Cahaya bercerita mengenai kehidupan seorang mahasiswi, Suryani. Akibat foto-foto selfie-nya saat mabuk tersebar, ia terancam kehilangan beasiswa.

Suryani pun segera mencari kebenaran tentang apa yang terjadi pada malam itu. Selain film terbaik Piala Citra, Penyalin Cahaya juga memenangkan 11 kategori lainnya termasuk Sutradara dan Aktor Terbaik.

Baca Juga: 5 Film Indonesia yang Menguak Semesta Supranatural, Ada Jaga Pocong!

Verified Writer

Ekos Saputra

gemar membaca dan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya