2. Tampilkan Suzanna di usia 20 tahunan

Penampakan Suzanna yang diperankan Luna Maya di Film 'Suzanna: Malam Jumat Kliwon' (dok. Soraya Intercine Films/Suzanna: Malam Jumat Kliwon)

Kali kedua memerankan tokoh Suzanna sang legenda atau ratu film horor Indonesia, Luna Maya mengaku senang. Perempuan berusia 39 tahun itu mencoba kembali menghidupkan karakter Suzanna pada film kedua ini.

“Rasanya ya senang banget ya karena bisa membawakan lagi dipercaya lagi main film Suzanna. Setelah baca script-nya juga lebih besar lagi dibanding pertama. Yang pertama ini keren, yang ini keren sekali,” ungkapnya saat ditemui di lokasi syuting terbarunya di Kota Semarang, Sabtu (8/7/2023).

Menurut Luna, tokoh Suzanna: Malam Jumat Kliwon berbeda dengan Suzanna: Bernafas Dalam Kubur. Film terbaru ini menampilkan Suzanna saat usia 20 tahunan pada tahun 1980-an. Luna pun rela menaikkan berat badan agar pipinya terlihat lebih tembem.

‘’Jujur aku harus nambah berat badan, karena Suzanna muda lebih chubby (tembem, red). Berat badan aku kan turun dibanding tahun 2020 awal aku masih agak chubby, tapi pas ketemu sutradara harus digemukin,” terang perempuan kelahiran Denpasar, Bali itu.

Baca Juga: Tayang Perdana di Semarang, Film Srimulat Bikin Tawa Penonton Pecah 

3. Luna Maya dirias prostetik selama 4 jam sebelum syuting

Pemeran film Suzanna: Malam Jumat Kliwon, Luna Maya saat promosi film tersebut di Kota Semarang, Sabtu (8/7/2023). (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Namun, Luna beruntung karena tim makeup prostetik bisa membuat pipinya lebih chubby. Makeup prostetik ini juga yang membuat penampilan Luna Maya mirip dengan Suzanna.

Selama syuting 54 hari, setiap hari butuh waktu 4 jam untuk merias Luna agar mirip dengan ratu horor tersebut. Hal itu dilakukan oleh special effect makeup artist, Pyoter Gorshenin

4. Luna belajar dialek tahun 1980-an

Pemeran film Suzanna: Malam Jumat Kliwon, Luna Maya bersama Taskya Namya saat mempromosikan film horor tersebut di Kota Semarang, Sabtu (8/7/2023). (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Kemudian, usaha lain yang dilakukan Luna untuk menghayati peran Suzanna adalah dengan mencocokkan dialek atau cara berbicara ala tahun 1980-an.

‘’Aku pun mencoba bicara agar senatural mungkin karena suaraku dan Bunda Suzanna ini kan berbeda. Maka aku kejar intonasinya, gaya bicara, dialek dan mimiknya. Meskipun, tidak bisa mirip 100 persen,’’ imbuh Luna.

Untuk diketahui, proses syuting film Suzanna ini membutuhkan waktu sekitar lima bulan. Adapun, adegan diambil di beberapa lokasi di antaranya di Sukabumi dan Cirebon, Jawa Barat. Ada pengalaman mistis yang dialami Luna Maya dan kru film Suzanna: Malam Jumat Kliwon saat syuting di kawasan hutan dan bukit di daerah Jawa Barat.

5. Luna tertawa ditirukan kuntilanak

Cuplikan Adegan di Film Suzanna: Malam Jumat Kliwon (dok. Soraya Intercine Films/Suzanna: Malam Jumat Kliwon)

Luna yang saat itu memerankan sundel bolong yang sedang tertawa, tiba-tiba terdengar suara tawa misterius lain yang tidak diketahui sosoknya.

‘’Waktu di hutan scene ketawa. Pas setelah aku ketawa ada suara lain yang ketawa. Kru juga dengar ada suara orang ketawa. Itu pas aku lagi take sama Megan (Achmad Megantara, red). Lalu dicek sama anak sound kok ketawanya kayak Suzanna. Ini kuntilanak beneran kali ya,’’ katanya.

Pada kesempatan itu, aktris Taskya Namya yang berperan sebagai Ratih juga menceritakan pengalamannya saat memerankan tokoh abdi dalem. Satu yang menantang adalah dialog dengan menggunakan bahasa Jawa halus.

“Ya paling susah itu memerankan karakternya. Satu bulan saya harus belajar bagaimana berperan sebagai abdi dalem yang lembut. Namun, saya senang sekali,’’ ujarnya.

6. Sutradara ditantang bikin film tanpa efek komputer

Sutradara film Suzanna: Malam Jumat Kliwon, Guntur Soeharjanto. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Sementara, Guntur Soeharjanto sebagai sutradara menyampaikan, tantangan menggarap film Suzanna kali ini adalah menghidupkan karakter semua pemain. Ia membuat suasana syuting seperti tahun 1980-an.

“Saya ditantang sama produser bagaimana bikin film tahun 1980-an tapi meminimalisasi efek komputer atau CGI. Bagaimana menghasilkan gambar kalau kaca ya pecah beneran atau darah muncrat ya. Hal itu menurut saya tantangan yang paling berat,’’ katanya.

Untuk diketahui, film Suzzanna: Malam Jumat Kliwon ini sesuai jadwal akan tayang mulai 3 Agustus 2023 di seluruh bioskop Indonesia. Selain Luna Maya, aktor dan aktris yang membintangi film ini antara lain Sally Marcellina, Tyo Pakusadewo, Taskya Namya, Clift Sangra, Adi Bing Slamet dan Achmad Megantara.

Baca Juga: PT KAI Gelar Road Show Film Dokumenter Garapan IDN Pictures