TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Rekomendasi Film Indonesia Bertema Pendidikan, Penuh Pembelajaran!

Menginspirasi dan menambah pengetahuan 

Cuplikan film Guru-guru Gokil (instagram.com/gurugurugokil)

Pendidikan menjadi salah satu tema yang selalu menarik untuk dijadikan sebuah film. Hal itu karena film bertema tersebut sering kali menyuguhkan kisah dengan cerita yang menyentuh hati, menambah ilmu pengetahuan dan menginspirasi seseorang untuk terus menggapai mimpinya.

Penasaran, film Indonesia apa saja yang mengangkat tema pendidikan? Yuk, langsung aja simak beberapa rekomendasi film soal pendidikan berikut ini.

1. Guru-guru Gokil (2020)

https://www.youtube.com/embed/Z7kRxHxJ4dQ

Guru-guru Gokil adalah sebuah film drama komedi Indonesia yang berfokus pada kisah hidup Taat (Gading Marten), yang sangat berambisi untuk sukses tapi malah lebih sering menemui kegagalan dalam kariernya. Menurut sudut pandang Taat, kesuksesan berarti memiliki banyak uang.

Hingga suatu hari, keadaan mengharuskan Taat untuk bekerja menjadi guru di sebuah sekolah. Belum lama bekerja, Taat dan para guru di sekolahnya tertimpa sebuah masalah yang cukup pelik. Namun, permasalahan tersebutlah yang akhirnya mampu mengubah cara pandang Taat terhadap uang, kesuksesan, dan dedikasi para guru.

Baca Juga: Rekomendasi Film Thriller yang Cocok Ditonton Berdua Bersama Pasangan

2. Kartini (2017)

https://www.youtube.com/embed/zYsoeGf3o9A

Kartini merupakan film yang mengisahkan tentang dunia pendidikan saat Indonesia masih di bawah penjajahan Belanda. Film ini berfokus pada kisah Kartini (Dian Sastrowardoyo) yang memperjuangkan kesetaraan hak bagi semua orang, terutama hak pendidikan untuk perempuan. Hatinya tergerak karena ia tumbuh dengan melihat langsung bagaimana ibunya, Ngasirah (Christine Hakim) menjadi orang terbuang di rumahnya sendiri.

Ibunya hanya bisa menjadi pembantu karena pada waktu itu, di Indonesia punya ketentuan yang tidak memperbolehkan perempuan mendapatkan pendidikan yang tinggi. Bersama kedua saudarinya, Roekmini (Acha Septriasa) dan Kardinah (Ayushita), Kartini harus melawan tradisi yang dianggap sakral bahkan menentang keluarganya sendiri untuk memperjuangkan kesetaraan hak untuk semua orang di Indonesia.

3. Jembatan Pensil (2017)

https://www.youtube.com/embed/bF0NTHasDgI

Film ini menghadirkan kisah kehidupan anak sekolahan di daerah pedalaman. Inal, Nia, Aska, Yanti, Attar, dan Ondeng harus berjuang dengan keras untuk mendapatkan pendidikan di sekolah gratis. Inal yang tunanetra dan Ondeng yang memiliki ‘keterbelakangan’ bersama sahabat-sahabatnya, harus melalui perjalanan jauh berliku dan melewati jembatan rapuh untuk berangkat dan pulang sekolah.

Hingga suatu hari, jembatan rapuh itu akhirnya rubuh saat Ondeng dan teman-temannya melintas. Namun, musibah ini tak lantas mematahkan semangat mereka bersekolah. Ondeng yang punya bakat menggambar sketsa dengan bagus pun bercita-cita membangun kembali jembatan yang setiap hari mereka lalui itu.

4. Mars: Mimpi Ananda Raih Semesta (2016)

https://www.youtube.com/embed/X9ja77SPPLU

Mars: Mimpi Ananda Raih Semesta merupakan film yang menceritakan tentang perjuangan seorang ibu yang tinggal di kaki Gunung Kidul bernama Tupon (Kinaryosih) untuk mengantarkan anak kesayangannya Sekar (Acha Septriasa) meraih pendidikan setinggi mungkin. Harapan Tupon hanya satu, anaknya tidak mengalami nasib seperti dirinya yang tidak berpendidikan dan selalu dicela orang lain.

Melihat usaha keras dari ibunya, Sekar pun tak ingin mengecewakan Tupon. Sekar belajar dengan giat sampai ia berhasil mendapatkan kesempatan untuk kuliah jurusan Astronomi di Oxford University, Inggris. Sekar pun terpaksa meninggalkan Tupon, tapi ia berjanji akan segera pulang dengan gelar yang akan membuat ibunya bangga.

5. Negeri 5 Menara (2011)

https://www.youtube.com/embed/MIMZqxf-YWE

Film ini menghadirkan cerita tentang kehidupan Alif (Gazza Zubizareta), seoarang anak yang baru saja lulus SMP di Maninjau. Ia mempunyai mimpi ingin melanjutkan SMA di Bukittinggi, kemudian masuk ke kampus yang sama dengan B. J. Habibie. Namun, mimpinya harus pupus karena Amaknya (Lulu Tobing) menginginkan ia untuk masuk ke Pondok Pesantren di Jawa Timur.

Alif tidak bisak menolak dan akhirnya memenuhi pinta orang tuanya, walau dengan setengah hati. Sesampainya di Pondok Madani, Alif dipaksa beradaptasi di lingkungan yang asing dan aturan sekolah yang begitu ketat. Namun, seiring berjalannya waktu, ia mulai dekat dan bersahabat dengan lima orang santri di sana. Hingga akhirnya, walau mereka memiliki mimpi yang berbeda-beda, keenamnya berjanji berjuang bersama-sama untuk mewujudkannya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Beby Tsabina soal Hubungan Keluarga, Menginspirasi!

Verified Writer

fara afifah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya