Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Apa kamu suka sulit menyampaikan apa maksudmu yang sesungguhnya saat berbicara dengan orang lain? Atau kamu suka belibet atau belepotan saat ngomong sama orang lain karena bingung bagaimana cara menyampaikannya agar mereka bisa mengerti maksudmu? Jika iya, maka kamu perlu memperbaiki komunikasimu itu.
Supaya komunikasi yang terjadi dapat dipahami oleh orang lain dan pesan yang kamu maksudkan juga dapat tersampaikan dengan baik. Dengan begitu, kamu juga bisa meminimalisir terjadinya kesalahan di dalam komunikasi antara kamu dengan orang lain, sehingga orang tersebut tidak salah paham atas maksudmu yang sebenarnya. Nah, kamu bisa melakukannya dengan lima trik di bawah ini agar komunikasi yang kamu lakukan berjalan dengan lancar. Simak, yuk!
1. Menggunakan tutur kata yang baik dan sopan
ilustrasi komunikasi (pexels.com/Los Muertos Crew) Untuk bisa berkomunikasi dengan lancar, maka kamu perlu berbicara dan bertutur kata dengan baik dan sopan, agar informasi yang kamu sampaikan dapat tersampaikan dengan baik pula pada lawan bicaramu. Hal tersebut tidaklah rumit untuk kamu lakukan. Kamu hanya perlu memperhatikan beberapa hal yang perlu kamu lakukan saat melakukan komunikasi.
Yaitu berbicara dengan jelas, berbicara dengan tidak terlalu cepat dan juga tidak terlalu lambat, serta menggunakan intonasi bicara yang lebih dinamis. Dengan begitu lawan bicaramu akan bisa mengikuti alur pembicaraanmu dengan baik. Memang saat mempraktikkannya tidaklah mudah, namun perlahan-lahan kamu akan terbiasa jika sudah sering melakukannya.
Baca Juga: 5 Tips Mengurangi Rasa Insecure Pada Diri Sendiri, Yuk Kamu Bisa!
2. Jangan menggunakan istilah yang sulit dan rumit
ilustrasi komunikasi (pexels.com/Helena Lopes) Terkadang komunikasi yang berjalan tidak lancar dan gak bisa dipahami oleh orang lain karena kamu menggunakan kata-kata yang sulit untuk di mengerti oleh mereka. Sehingga mereka tidak bisa memahami dengan benar maksudmu yang sesungguhnya itu apa. Jadi, cobalah untuk menggunakan kata-kata yang familier dan bisa dimengerti oleh semua orang sehingga mudah untuk bisa mereka pahami dengan baik.
Kamu bisa memulainya dengan menggunakan kata-kata sederhana yang sering digunakan oleh orang lain. Kemudian, hilangkan juga penggunaan istilah-istilah yang sulit. Apalagi jika istilah tersebut memiliki makna ganda. Percayalah, tidak semua orang bisa memahaminya dan tahu mengenai istilah yang kamu maksudkan. Oleh karena itu, jangan sampai kamu mengalami kegagalan komunikasi karena salah dalam pemilihan kata.
3. Menyimak dan mendengarkan lawan bicaramu dengan baik
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi komunikasi (pexels.com/Mikhail Nilov) Agar komunikasi yang terjalin bisa lancar saat berbicara dengan orang lain, maka kamu juga perlu untuk menyimak dan mendengarkan lawan bicaramu saat dia sedang berbicara. Cobalah untuk diam dan mendengarkan apa yang dikatakannya dengan baik. Dengan begitu, maka akan membantumu mencerna mengenai pesan dan informasi yang ingin disampaikan oleh lawan bicara kepada kamu.
Hal tersebut perlu kamu lakukan karena tanggapanmu akan pernyataannya membuktikan seberapa paham kamu akan maksud yang disampaikannya. Lawan bicaramu pastinya akan meminta tanggapan atau justru mengharapkan responsmu atas apa yang dibicarakannya. Jangan sampai kamu hanya diam tanpa memberikan tanggapan atau respons apa pun padanya.
Karena itu menunjukkan bahwa kamu tidak menyimak apa yang dibicarakannya. Yang ada lawan bicaramu akan berpikir bahwa kamu mengabaikan apa yang dikatakannya. Selain itu, jangan memotong saat lawan bicaramu sedang berbicara, agar tidak ada hambatan dan miskomunikasi saat kamu sedang mencerna informasi yang disampaikannya secara utuh dan maksimal.
4. Menyesuaikan diri dengan konteks pembicaraan yang ada
ilustrasi komunikasi (pexels.com/Theo Decker) Terkadang saat kamu sudah berusaha untuk berkomunikasi dengan baik, namun saat lawan bicaramu tidak juga nyambung saat diajak bicara, maka hal tersebut juga yang membuat komunikasi yang kamu lakukan tidak bisa dicerna dengan baik olehnya. Berbicara dengan lawan bicara yang tidak nyambung pastinya akan membuatmu merasa tidak nyaman dibuatnya. Oleh karena itu, agar komunikasi yang berjalan tetap lancar dan efektif, maka kamu perlu menyesuaikan diri dengan konteks pembicaraan yang ada.
Jika lawan bicaramu termasuk tipe orang yang sulit dalam memahami pembicaraan alur mundur atau sulit mengikuti pembicaraan yang suka berganti-ganti topik, maka sebaiknya tidak kamu lakukan. Hindari melakukan hal tersebut di dalam pembicaraan yang berlangsung di antara kalian. Atau jika memang terpaksa harus berganti tema atau topik pembicaraan, maka lakukanlah secara perlahan-lahan agar dia bisa mengikutinya.
Baca Juga: 5 Trik Ampuh Menghilangkan Lemak di Perut Secara Permanen, Bye Buncit!
