TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Hewan Paling Lambat di Dunia, Malas Gerak?

Bergerak lambat menjadi ciri khas hewan-hewan ini

ilustrasi kungkang (pixabay.com/Philip Spanhove)

Intinya Sih...

  • Sloth adalah hewan paling lambat di daratan, bergerak dengan kecepatan 2 meter per menit untuk menghemat energi dan bertahan hidup dengan diet rendah nutrisi.
  • Siput tanah bergerak dengan kecepatan 1,3 cm per detik menggunakan lendir, sementara siput pisang bergerak hanya 0,2 cm per detik dan memiliki warna kuning mencolok sebagai peringatan kepada predator.
  • Kukang bergerak sangat hati-hati dengan kecepatan 1,9 km per jam, bintang laut bergerak lambat menggunakan ribuan kaki tabung, dan kura-kura Galápagos dapat hidup lebih dari 100 tahun dengan kecepatan rata-rata 0,3 km per jam.

Kecepatan dan kelincahan biasanya menjadi ciri khas banyak hewan di dunia ini. Namun, ada juga beberapa hewan yang justru dikenal karena gerakannya yang sangat lambat. Hewan-hewan ini memiliki keunikan tersendiri yang membuat mereka menarik untuk dipelajari, mulai dari adaptasi terhadap lingkungan hingga strategi bertahan hidup.

Berikut sembilan hewan paling lambat di dunia yang mungkin belum banyak diketahui. Meski bergerak dengan kecepatan rendah, hewan-hewan ini tetap mampu bertahan hidup dengan cara yang unik dan menarik.

1.Sloth

Sloth dikenal sebagai hewan paling lambat di daratan. Dengan kecepatan hanya 2 meter per menit di tanah, mereka menghabiskan sebagian besar hidupnya di pohon, bergerak lambat untuk menghemat energi. Sloth juga memiliki metabolisme yang sangat lambat, yang memungkinkan mereka bertahan hidup dengan diet yang rendah nutrisi.

2. Siput tanah

Siput tanah adalah salah satu hewan darat paling lambat. Dengan kecepatan hanya sekitar 1,3 cm per detik, mereka bergerak dengan menggunakan lendir yang membantu mereka meluncur di atas permukaan. Siput tanah sering kali memakan daun dan bahan organik lainnya di lingkungan mereka.

3. Siput pisang

Siput pisang adalah spesies siput yang terkenal dengan ukurannya yang besar dan gerakannya yang sangat lambat. Mereka bergerak dengan kecepatan sekitar 0,2 cm per detik, bahkan lebih lambat dari siput tanah. Siput pisang sering ditemukan di hutan lembab dan memiliki warna kuning mencolok yang mirip dengan pisang, yang berfungsi sebagai peringatan kepada predator bahwa mereka beracun.

4. Kukang

Kukang adalah primata kecil yang berasal dari Asia Tenggara dan dikenal dengan gerakannya yang lambat. Mereka bergerak dengan sangat hati-hati dan lambat di antara cabang-cabang pohon, dengan kecepatan hanya sekitar 1,9 km per jam. Gerakan lambat ini memungkinkan kukang untuk menghindari perhatian predator dan mendekati mangsanya tanpa terdeteksi. Kukang juga memiliki racun pada gigitan mereka, yang menjadikannya satu-satunya primata berbisa di dunia.

Baca Juga: 10 Film Horor Thriller tentang Kekejaman Terhadap Hewan, Miris Banget!

5. Bintang laut

Bintang laut mungkin tampak tak bergerak, tetapi mereka sebenarnya bisa bergerak, meski sangat lambat. Mereka bergerak dengan menggunakan ribuan kaki tabung kecil yang terdapat di bagian bawah tubuhnya, dengan kecepatan rata-rata hanya 0,06 cm per detik. Meskipun lambat, bintang laut adalah pemangsa efektif yang memangsa moluska dan invertebrata lainnya.

6. Kura-kura galápagos

Kura-kura Galápagos adalah salah satu reptil terbesar dan paling lambat di dunia. Dengan kecepatan rata-rata sekitar 0,3 km per jam, mereka lebih mengandalkan ukuran dan umur panjangnya untuk bertahan hidup. Kura-kura ini dapat hidup hingga lebih dari 100 tahun dan menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mencari makanan seperti rumput, buah, dan kaktus.

7. Manatee

Manatee, atau sapi laut, adalah mamalia laut yang dikenal dengan gerakannya yang lamban. Mereka berenang dengan kecepatan sekitar 5 km per jam dan menghabiskan waktu mengunyah vegetasi di dasar air. Manatee adalah perenang yang kuat dan dapat menempuh jarak yang cukup jauh di air meskipun gerakannya lambat.

8. Koala

Koala adalah marsupial yang terkenal dengan gaya hidupnya yang santai dan lamban. Mereka menghabiskan sekitar 18-20 jam per hari untuk tidur, dan ketika mereka bergerak, kecepatan mereka sangat lambat. Koala terutama memakan daun eucalyptus, yang memberikan sedikit energi, sehingga mereka harus menghemat energi dengan bergerak perlahan.

Verified Writer

Novriadi S

Ada cerita apa hari ini?

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya