TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Akses Asuransi Digital, Solusi Kebingungan Masyarakat Jawa Tengah

Masyarakat masih bingung memilih dan menentukan asuransi

Ilustrasi aplikasi insurtech Qoala (Dok. Qoala)

Semarang, IDN Times - Pemerataan akses asuransi menjadi salah satu usaha dalam menciptakan inklusi keuangan di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah. Salah satu perusahaan rintisan di bidang teknologi asuransi (insurtech), Qoala berusaha mewujudkannya melalui penyediaan akses asuransi berbasis digital dengan dukungan tenaga pemasar di Jawa Tengah dengan Qoala Plus.

Baca Juga: Mengenali Tabiat Millennial yang Suka Pakai Asuransi Kantor lewat Data

1. Masyarakat masih bingung memilih asuransi

Ilustrasi aplikasi insurtech Qoala (Dok. Qoala)

Jawa Tengah menjadi salah satu daerah di Indonesia yang memiliki potensi penetrasi asuransi cukup tinggi. Kemunculan Qoala Plus diklaim, selain menjadi solusi untuk seluruh kebutuhan asuransi masyarakat mulai dari proteksi personal hingga proteksi aset yang dimiliki, juga menjadi rekan yang mengedukasi masyarakat akan pentingnya memiliki asuransi. 

Dalam perkembangannya, sejumlah masyarakat sudah memahami akan pentingnya asuransi. Meski demikian, mereka masih kebingunan dalam memilih dan mengakses asuransi sesuai yang mereka inginkan.

"Qoala Plus, memungkinkan masyarakat Jawa Tengah menemukan produk asuransi terbaik, mulai dari asuransi HCP (hospital cash plan), asuransi perjalanan, asuransi mobil, asuransi properti, hingga asuransi jiwa dan kesehatan lewat tenaga pemasar asuransi atau yang disebut Mitra Qoala Plus," kata Direktur Bisnis Qoala Plus, Tirto Utomo dilansir keterangan resmi yang diterima IDN Times, Rabu (26/1/2022).

2. Tenaga pemasar membantu mulai dari pembelian polis sampai klaim

Ilustrasi Asuransi (IDN Times/Mardya Shakti)

Melalui tenaga pemasar Qoala Plus, masyarakat terbantu dalam menentukan produk asuransi yang sesuai dengan keperluan dan kemampuan. Tak hanya itu, mereka juga akan mengakomodasi seluruh proses asuransi, mulai dari pembelian polis hingga klaim.

"Para tenaga pemasar tersebut dapat menjadi roda penggerak pertumbuhan penetrasi dan literasi asuransi di Jawa Tengah, selaras dengan target pemerintah menciptakan inklusi keuangan di Indonesia," ujar VP Sales Qoala Plus, Adi Firman.

Qoala mencatat, sepanjang tahun 2021, tenaga pemasar yang bergabung dengan Qoala Plus sudah mencapai lebih dari 50 ribu. Mereka tersebar di Batam, Medan, Lampung, Jakarta, Bandung, Cirebon, Surakarta (Solo), Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Samarinda, Makassar, hingga Manado.

Baca Juga: Manulife Kenalkan Manfaatkan Asuransi Syariah ke Kalangan Millennial

Berita Terkini Lainnya