Harga Daging Ayam Naik Biang Kerok Inflasi di Jateng Bulan Juni 2023
Harga ayam tembus Rp60 ribu per kilogram pada H-1 Lebaran 2023. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Kenaikan harga daging ayam memicu inflasi di Provinsi Jawa Tengah. Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat inflasi bulan Juni 2023 mencapai 0,03 persen dengan Indeks Harga Konsumen sebesar 114,86.
1. Inflasi Jateng di bawah nasional
ilustrasi inflasi (IDN Times/Aditya Pratama)Kepala BPS Jateng, Dadang Hardiawan mengatakan, inflasi bulan Juni 2023 di Jateng lebih rendah dibandingkan nasional sebesar 0,14 persen.
‘’Tingkat inflasi tahun kalender Juni 2023 ini sebesar 1,34 persen. Lalu, tingkat inflasi tahun ke tahun, yakni Juni 2023 terhadap Juni 2022 sebesar 3,18 persen,'' ungkapnya, Senin (3/7/2023).
Inflasi di Jateng ini disebabkan oleh beberapa kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan harga seperti kelompok penyediaan makanan minuman/restoran, kelompok kesehatan serta kelompok pakaian dan alas kaki.
Selain itu, juga kelompok makanan minuman dan tembakau, lalu kelompok perlengkapan peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga serta kelompok rekreasi olahraga dan budaya.
Baca Juga: Harga Telur Ayam Meroket, Inflasi Mei 2023 di Jateng Capai 0,22 Persen
2. Upah asisten rumah tangga jadi pemicu inflasi
Ketua Jala PRT Lita Anggraeni saat memberikan pendidikan bagi para PRT di Mijen. Dok SPRT SemarangKemudian, kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok transportasi sebesar minus 0,74 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar minus 0,03 persen.
Sedangkan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan dan pendidikan tidak mengalami perubahan indeks atau relatif stabil.
Dadang menjelaskan, penyebab utama inflasi Juni 2023 adalah kenaikan harga daging ayam ras, nasi dengan lauk, upah asisten rumah tangga, bawang putih, dan mobil.
‘’Kenaikan harga daging ayam ini menjadi penyebab semua kota IHK mengalami inflasi. Inflasi di Kota Surakarta yang tertinggi di Jateng pada bulan Juni 2023 juga disebabkan oleh harga daging ayam yang melonjak,’’ tuturnya.
3. Penurunan harga bensin jadi penahan inflasi
Ilustrasi pengisian BBM di SPBU. ANTARA FOTO/M Agung RajasaSementara, komoditas yang menjadi penahan utama inflasi di Jateng adalah penurunan harga bensin, bawang merah, tarif kereta api, emas perhiasan, dan cabai merah.
Dari enam kota IHK, inflasi tertinggi terjadi di Kota Surakarta sebesar 0,09 persen dan IHK 116,68 dan diikuti Kota Cilacap sebesar 0,05 persen dan IHK 115,11. Selanjutnya menyusul Kota Tegal dengan inflasi 0,04 persen dan IHK 116,68 lalu Kota Purwokerto dan Kota Semarang masing-masing 0,02 persen dengan IHK 115,57 dan 114,24.
Selanjutnya, inflasi terendah ada di Kota Kudus sebesar 0,01 persen dengan IHK 114,75 dan dipicu kenaikan harga sebagian besar indeks kelompok pengeluaran.
Baca Juga: Ekspor Jateng Turun 18,2 Persen Terdampak Perlambatan Ekonomi Global
